Empat

358 19 40
                                    

"Dia memang seperti itu dengan orang baru, aslinya dia baik dan lucu kadang juha suka melemparkan guyonan yang tidak lucu.." mereka duduk di depan tivi di atas sofa dengan kedua paha Yumi di atas paha Yoongi, sambil menjelaskan bagaimana Soekjin sebenarnya jika sudah dekat

"tapikan Yoongi...-" ucapan nya terpotong karena kecupan singkat di bibirnya

Cup

"ih Yoongi aku belum selesai kau  ini.." semakin cemberut wajahnya nya semakin Yoongi gemas

"Mau ciuman ?" tanya Yoongi mendekatkan wajahnya kepada Yumi, tanpa menunggu jawaban dari gadis di sampingnya dia langsung menangkup rahang Yumi dengan kedua tangan nya dan membawa wajah cemberut itu mendekat untuk di kecup-kecup basah, kedua bibir itu menyatu dengan lembut masing-masing dari mereka mengecup bibir atas dan bibir bawah tak lupa ibu jari Yoongi membelai pipi merona Yumi yang hangat , tak ingin cepat selesai Yoongi menarik pinggang Yumi untuk duduk di atas pahanya dengan lutut melingkar di sisi kanan dan kiri paha Yoongi tanpa memutuskan pangutan mereka, lembut manis dan candu mereka saling membalas lumatan satu sama lain dia semakin menekan tengkuk Yumi agar lebih memperdalam lumatan itu

"nngghhhhh"

desahan itu masih terdengar saat Yoongi berhasil mendapatkan lidah Yumi yang manis menikmati dengan tangan yang sudah meraba kemana-mana

"mmhhmmm..yooohhnnn" Yumi mendesah di sela ciuman mereka yang mulai panas

"iya sayanghh..." masih melanjutkan ciuman yang kini sudah berpindah ke leher putih milik Yumi

"Manis sayang..." ciuman dengan basah tipis-tipis itu membuat keduanya sudah kepalang nafsu dan sangat 'ingin' , jemari besar itu berhasil masuk kedalam kaos Yumi, masuk lebih dalam lagi dan berhasil memilin pucuk yang sudah sangat tegang itu

"eemmmmhhhh"

"Suka ?" tanya Yoongi di sela-sela cumbuannya pada leher jenjang itu bahkan sudah menyentuh tulang selangka

"emmhh..cuk..kuupp...." Yumi mencoba menggembalikan pikirannya sebelum mereka terlalu jauh

"Sedikit lagi sayang.." lagi-lagi bibir mereka bertaut satu sama lain, Yoongi tidak membiarkan lidah manis itu lolos, sedotan demi sedotan semakin tidak terkendali hingga akhirnya..

"sttopphhh..mmhh..." Yumi mencoba menjauhkan lehernya dari kepala Yoongi tapi tertahan oleh tanga besar itu

"ahh.. yoohhnn..cukupp..." akhirnya Yoongi berhenti dan menatap manik gelap Yumi

"kenapa ?" ucapnya dengan nafas yang tak beraturan

"tidak aku lelah, kita tidur saja ya.." Yumi berdiri dan memasuki kamar mereka

"Menggemaskan aauuhh... harus main solo lagi .." Yoongi pun beranjak menuju kamar mandi dan menuntaskan keinginannya

TBC

Friend with Benefit (21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang