Sehabis pulang sekolah, lalisa masuk kedalam rumah. Ketika sudah masuk kedalam rumah, lalisa bisa melihat kakak keduanya bersama teman temannya tengah tertawa di ruang tamu.
Tidak mau membuat mood sang kakak hancur, Lalisa bergegas naik keatas menuju kamarnya.
Ceklek...
Saat lalisa masuk, gadis itu melihat seorang gadis seumuran dengannya tengah mengacak acak kamarnya.
Dan tanpa sengaja gadis itu menyenggol sebuah botol yang isinya sebuah kapal kertas yang terbuat dari kertas origami.
" Yakk kenapa kau masuk kedalam kamarku dan mengacau semua barang barangku!." Teriak lalisa marah, bagimana pun itu adalah kamarnya dan bagaimana bisa orang asing merusak semua barang miliknya tanpa rasa bersalah.
Siapapun pasti akan marah ketika tempat privasi nya di masuki oleh orang lain tanpa ijin dan semua barang miliknya di acak acak seperti itu, pasti dia akan marah dan hal itu tak terkecuali untuk lalisa.
" oh kau sudah datang kukira kau tidak akan pulang." Ejeknya tanpa dosa, dia memang sengaja masuk kedalam kamar lalisa untuk mengacau hahaha.
" wonyoung, aku tidak tau apa kesalahanku padamu sampai kau melakukan hal gila di dalam kamarku! Apa belum cukup di sekolah kau terus menggangguku hah!" marah lalisa tidak terima.
" oh tentu saja kesalahanmu banyak, kau selalu membuatku iri itu kesalahanmu hahaha..." tawa wonyoung tanpa dosa.
Lalu dia mengambil satu figuran yang berisikan keluarga lalisa dan memecahkannya di lantai.
Prangggg
" upsss,,,,aku gak sengaja hahaha." Tawanya.
Tanpa aba aba lalisa mendekat dan terjadi perkelahian di kamar gadis itu dan yang medominasi perkelahian di antara keduanya tentu saja lalisa.
Bugh
Bugh
Pakk
Brukk
Dukkg
Srekkk
" aarrrrgggkhhk...lisa sakit hiksss Unnie Jennie tolong!!." Teriak wonyoung, kebetulan pintu kamar lalisa tidak di kunci otomatis suara wonyoung terdengar sampai kebawah.
Jennie dan chahee yang mendengar jeritan kesakitan wonyoung bergegas ke atas....
" Lalisa lepaskan!!!!." Sentak jennie mengamuk.
Muka wanita itu memerah padam bak tomat, ini bukan karna dia jatuh cinta ya tapi karna lagi emosi.
Lalisa menggeleng tidak mau, dia meneteskan air matanya ketika mengingat foto keluarganya di hancurkan oleh wonyoung." tidak! Lisa tidak akan melepaskannya!! Dia...dia telah merusak foto kesayanganku kau tau itu unnie hikss!." Tolak lalisa masih menjambak rambut wonyoung.
Plakk
" lepaskan dia dasar anak tidak tau diri kamu!!" Jennie melepaskan tamparan keras di wajah lalisa hingga wajah lalisa tertoreh kesamping.
" enggak mau unnie dia yang jahat dia yang memulai duluan!!." Pekik lalisa menahan rasa sakit dihati dan pipinya.
" sialan kamu!!." Marah jennie menendang perut lalisa kasar.
Bugh
" aarrggggkkkkk sakit" lalisa terjatuh kelantai.
Jennie menatap kearah chahee dan wonyoung." Chahee bawa adikmu kerumah sakit, biar anak sialan ini aku yang urus!." Chahee mengangguk dia membawa adiknya pergi dari mansion kim.
Tak lama jennie menarik rambut lalisa dan menyeretnya hingga turun keruang tamu, lalu menghajarnya di sana dengan membabi buta.
Plak
Tamparan di dapat di pipi oleh gadis remaja itu dari sang kakak untuk yang kesekian kalinya.
" SUDAH KU BILANG JANGAN MEMBUAT ULAH LAGI HAH!! APA OTAK BODOHMU ITU SUDAH TIDAK BERFUNGSI!!" Teriak Jennie marah besar..
" Unnie itu_
" DIAMLAH! DASAR PEMBAWA SIAL!" Jennie menunjuk wajah adiknya dengan keras, dia benar² marah kali ini.
Bugh
Bugh
Bugh
Bugh
Uhuk uhuk
lalisa itu meringkuk di lantai setelah di pukul membabi buta oleh kakak keduanya.
Matanya memerah menahan kesedihan." Unnie...sa..sakit" lirihnya tertahan.
Ck
" dasar pembunuh!! Mati saja kau sialan!!." Umpatnya.
Setelah itu dia berjalan melewati adiknya yang tergeletak dilantai.
Sementara di lantai dua kakak pertama gadis bernama Jisoo itu hanya diam dengan wajah cueknya.
Dia tidak perduli apapun yang di lakukan kedua adik nya karna baginya itu bukan urusannya.
Sedangkan dari luar seorang lagi masuk kedalam, kakinya tiba tiba berhenti saat melihat pemandangan ngilu di depannya.
" Apa lagi yang kau perbuat huh!." Ketusnya, tetapi tetap mendekat. Dia berjalan membawa adiknya ke dalam lift.
Memalingkan muka saat mata sayu sang adik menatapnya pilu.
" Unnie" lirihnya, lalu menutup mata perlahan.
Setelah adiknya menutup mata, gigi gadis itu terdengar menggeretak dengan penuh amarah. " jennie unnie__ tunggu hadia dariku!" Batinnya marah.
Rose pun membawa lalisa kekamarnya setelah menelpon dokter pribadi keluarganya.
Tbc
Jennie enaknya di apain nih??
Quota ku habis maklum kalau up sedikit wkwkw😂
KAMU SEDANG MEMBACA
Luka ( BP Family )✅️
Фанфикini kisah seorang gadis remaja yang sangat ingin di sayang oleh ketiga kakak perempuannya. namun, bukan kasih sayang yang ia dapat tapi sebuah kekerasan dari kakak keduanya. Dia Park lalisa Kim . gadis malang yang harus menelan pil pahit akan kehidu...