QUEEN ROSEANNE!!

2K 210 11
                                    

Ruangan yang awalnya sangat berisik mendadak bisu, bahkan suara nafas saja mulai berangsur angsur mengecil.

Siapa yang tidak mengenal Queen roseanne, wanita yang mampu membunuh lawannya dengan brutal.

Semua orang yang memiliki organisasi pasti mengenalnya kecuali para pembisnis yang memang tidak memiliki organisasi gelap dan pure hanya seorang pembisnis saja.

Queen roseanne yang memiliki latar tidak biasa, presiden saja sangat segan dan tak mau menyinggungnya.

Apalagi mereka hanya remahan kecil yang tak ada apa apanya di mata sang ratu.

Rose menatap madam meta dengan tajam." Kau tau kau telah memancingku untuk menjadi tamumu hari ini, Nyonya MELTANA VALUX!." Seringai rose bak iblis.

Madam meta gemetar, dia merasa tidak menyinggung sang ratu dunia bawah.

" Maaf Queen!! Saya tidak merasa mengusik anda? Jika pun ada maka itu adalah anak buah saya dan saya akan memberikannya pelajaran." Ujar Madam Meta belum sadar jika dia telah memancing rose datang. Siapapun yang berani menyinggung penguasa dunia gelap tentu tau sekejam apa konsekuensi yang akan mereka terima.

Meski begitu, Rose bukanlah orang baik, dia tersenyum dan itu bukanlah pertanda baik." HABISI SEMUANYA!!" TITAH ROSE MARAH.

DOR

DOR

DOR

BOMM

DOR

DOR

suara tembakan dan bom saling bersahutan, jisoo dkk langsung berlari di kerumunan banyak orang menghindari tembakan brutal dari para anak buah rose.

Semua yang ada diruang pelelang ini menjadi lautan darah, banyak mayat yang berjatuhan akibat tembakan yang di berondong oleh anak buah rose.

Madam meta yang kini berada di bawah kaki rose meringis sakit, semua anak buah wanita tua itu telah di bawah ke tempat di mana neraka untuk mereka di mulai. Beserta para pria yang berani menawar dan berfikotor pada adiknya tidak di lepas oleh sang ratu. MATI  hanya itulah jalan satu satunya untuk melarikan diri termasuk jisoo dkk yang juga ikut di seret didalamnya. Semua orang yang ada di ruangan pelelangan tak satu pun lepas dari incara para anak buas rose yang sangat bengis.

" Queen...to...tolong lepaskan saya, saya akan berjanji bakal berubah." Melas madam meta di bawah sepatu rose.

Ternyata wajah wanita tua itu tengah di injak oleh rose.

" berikan saya alasan logis mengapa saya harus membebaskanmu? Sementara kamu dengan tidak tau malu melelang adikku dan menyiksanya." Ujar rose bengis.

" kau lihat di sana, gadis yang kau siksa dan kau lelang adalah adikku...adik park chaeyoung! Jadi kamu paham sekarang apa kesalahanmu??." Kedua bola mata madam meta melebar tidak percaya dan rose kembali melanjutkan ucapannya." Seharusnya kau cari tau dulu siapa yang kau lelang, namun karna uang sudah membutakanmu maka kau tidak perduli perkataanku dahulu jika apapun yang kalian lelang harus di cari tau latar belakangnya!!." Lanjut rose menendang kepala madam meta hingga wanita tua itu pingsan.

Sementara para hadirin semua meringkuk ketakutan saat pasukan Black Roses memasuki are podium.

" bawa mereka yang telah berkontribusi atas kemalangan adikku, pastikan semuanya tertangkap dan tidak boleh ada yang lepas!!" Titah rose tanpa ampun.

Semua orang berteriak panik saat para pasukan black rose semakin mendekat, mereka tidak mau mati maupun di bawah keruang siksaan yang sangat mirip seperti neraka. Jisoo dkk pun ikut serta, mereka berteriak saat diseret kedalam kontainer untuk di bawah kepulau kematian, neraka yang sesungguhnya.

" hey lepaskan kami brengsekk!!." Teriak mereka kembali memberontak namun sia sia karna anak buah rose bukanlah orang lemah, tenaga mereka saja sama seperti robot.

Rose berjalan mendekat kearah tirai, di sana rose melihat sang adik yang sudah dirantai seperti binatang hanya menatap kosong padanya.

" Jennie!!!." Desis rose menahan amarah, kali ini dia tidak akan melepaskan jennie apapun yang terjadi.

" kosongkan tempat ini dan jangan ada satupun yang lepas, setelah kosong ratakan tempat menjijikan ini hingga tidak berbentuk lagi sampai rata dengan tanah!." Perintah rose mutlak.

" siap kapten!!."

Akhirny semuanya berpencar, sedangkan rose membawa lalisa ke dalam pelukannya dan menangis dalam diam.

" baby maaf unnie telat sayang." Rose memeluk sang adik yang hanya diam bak mayat hidup.

Tidak mau membuang waktu, rose bergegas masuk kedalam mobil dengan lalisa yang di gendong bak koala segera pergi ke mansion.

****

Sesampai mereka di mansion, rose langsung membawa tubuh adiknya kekamarnya.

Dokter sheng yang sudah memeriksa keadaan lalisa menghela nafas lesu.

" tante adikku bagai__"

" bersabarlah rose, mungkin setelah adikmu siuman nanti jangan terkejut jika seandainya dia berubah ya."

Peringat dokter sheng.

" ma..maksud tante apa??." Rose tergagap.

Matanya sudah berkaca kaca.

" bukankah sudah saya katakan waktu itu agar ini tidak terjadi lagi? Lalu kenapa ini terjadi kembali, rose?. Lihatlah, akibat kejadian ini mental adikmu terguncang hebat dan mungkin saja setelah ini bakal terjadi sesuatu dan kuharap saat semua berubah kamu harus siap menerimanya, rose. Itulah konsekuensinya. " Jelas dokter sheng.

Deg

Rose terduduk di lantai sembari menjambak rambutnya, dia merasa gagal menjadi seorang kakak bagi lalisa..

" Arrgghkkkhhhh!!." Teriak rose histeris memukul tembok dengan brutal" Jennieeee sialan aku akan membalasmuuuu bangsat!!!."

Duarrr

Jennie merinding di tempat lain.

****

Pukul empat sore Rose mengerjap pelan saat merasakan usapan halus di wajahnya.

Ia membuka matanya secara perlahan dan melihat jika sang adik tengah menatapnya polos seperti bayi.

" eomma annyeong " sapa dia tersenyum imut.

Deg

Jantung rose berpacu kencang, matanya melotot kala mendengar panggilan sang adik untuknya.

" lisa-yaa kamu_"

Seketika lidah rose mendadak kelu ketika melihat untuk pertama kalinya tatapan polos dan hangat yang benar benar murni seperti bayi dari adiknya.

" apa ini yang tante sheng katakan?? " gumam rose dalam hati tercengang.

Cup

Heh? Rose tersentak ketika bibirnya di kecup polos oleh sang adik, jangan lupa kancing bajunya yang di mainkan seperti balita.

" eomma "

" eh iya " rose kaku saat menjawab panggilan adiknya.

" mau uyyu, eomma!." Bibirnya di kerucutkan menatap rose dengan mata berair....

Rose??

Dia shock gaisssss

Tbc

Sepertinya lalisa trauma nerat gaisss🥹😭

Luka ( BP Family )✅️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang