38

140 5 0
                                    

Sesampainya di toko  buku,Ryujin sedang sibuk  mencari buku yang di perlukan nya

"ya Lee Haechan kemari bantu  aku mencari nya,apa kau tidak akan mengerjakan tugas mu" Ryujin

"hehehe mian oke aku bantu mencari buku itu"

"ah itu!, emm tinggi sekali ck ah kenapa di simpan nya di paling atas sih,emm dapat kan kalo aja aku tidak memanjat nya pasti tidak akan dapat" Ryujin

Tiba tiba Ryujin  hilang keseimbangan  ketika sedikit memanjat  rak buku

"eh eh kok ahh"

Dengan sigap Haechan mangakap tubuh Ryujin  yang akan jatuh karna tidak  seimbang

Sett

"ah Hae-chan"Ryujin

Seketika mata mereka beradu tatap dengan tidak sengaja tatapan haechan berpindah ke bibir indah Ryujin

"ahh Hae-chan  terima kasih untung saja kamu datang hehe,ka-kalo tidak aku sudah jatuh" ucap Ryujin 

Seketika Haechantersentak.

"a-hh hehehe iya untuk aku sigap,emm sudah menemukannya klo begitu ayo kita pulang"ucap Haechan  dengan merah di telinga nya begitu pula dengan Ryujin  sudah merah kedua pipinya

"i-iya su-sudah dapat ayo pulang"ucap Ryujin dengan langkah terburu buru sedangkan itu di belakang Haechan hanya bisa mengelengkan kepala nya sambil tertawa kecil

Sewaktu di bis karna sangat padat sekali haechan dan Ryujin memutuskan  untuk berdiri saja,lama kelamaan bis sangat sangat padat sekali dan tiba tiba  di belakang  Ryujin  ada seorang pria yang sedikit  demi sedikit  mendekati dari belakang

Ryujin merasa ada sesuatu  yang jangal di belakang  seperti  ada yang menyolek nyolek bokong nya dengan kondisi  Ryujin  sedang pakai rok, di situ  Haechan melihat  raut wajah Ryujin.

"kamu tidak apa apa?di sini sangat padat apa kita turun saja"

"emm klo kita turun  masih ja ahh stthh"

Seketika haechan menengok ke arah belakang  ryujin dan benar saja ada seorang pria kurang ajar sedang memagang bokong Ryujin.

"ya sekiya enyahkan tangan mu dari pacarku cabul, atau kau aku teriaki copet" ucapnya seraya berbisik

"hah! mi-mian jangan "

"jika begitu pergilah sekiya" ucap Haechan  bernada rendah

Langsung sekatika pria itu turun dari bis
Dan Haechan  menjaga nya di belakang

"pacar dia menyebut ku pacar ya Lee Haechan kau membuat aku tak karuan sekarang "  ucap Ryujin di dalam hati

"ya Ryujin sudah sampai apa kau tidak akan turun"ucap haechan  seraya  berbisik dari belakang membuat Ryujin tambah tidak  karuan

"hah su-sudah sampai"

"iya ayo keluar  pedang tangan ku"

Akhirnya  mereka  bisa keluar  dari bis yang penuh sesak

"ya Ryujin apa kau tidak akan melepas tangan mu hehehe"

"ahh mi-mian hehehe,klo begitu kita kerjakan tugas ini di rumah kamu saja"

"emm boleh klo begitu"

Sesampainya di depan gerbang rumah haechan, Ryujin terpana dengan besar nya kediaman seorang Lee Haechan

"wahhh,ya Lee Haechan kamu tidak pernah memberi tau aku jika rumah mu besar sekali hehe"

"ya begitulah,tapi ini bukan  rumah ku ini rumah hyung ku"

"emm hyung mu?"

"iya hyung ku,Mingyu hyung  dia pewaris  pertama rumah ini sedangkan hyung satu lagi...."

"hyungmu satu lagi kau punya dua hyung?"

"iya tapi..... Emm sudah lah ayo masuk  aku buatkan minum dulu kamu tunggu  saja di kamar ku sebelah kanan pojok lantai dua"

"ahh oke aku duluan"




Annyeong yeorrobun ☺👋
Ada up date baru nih
Mian soal kemarin lama ga up ada kendala 🙏🙏  bantu  vote nya  jangan lupa komentarnya ya biar gw sengat  up nya😁😁
Next selanjutnya ➡️➡️➡️➡️
💚
💚💚
💚💚💚
💚💚💚💚💚












don't touch me || Lee Haechan,Tamat Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang