📍MHH-7

19.1K 1.2K 249
                                    

Assalamualaikum semua 👋
Ada yang nungguin cerita Gus Khairy dan Nasya nggak nih?

Buat yang nungguin thanks yah, Thea cinta deh sama kalian

Buat yang nungguin thanks yah, Thea cinta deh sama kalian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jangan lupa dzikir yah temen-temen

🌻

"Kenapa, takut sama saya?"

Nada bicara Gus Khairy yang biasanya lembut kini terkesan dingin yang membuat Nasya sedikit merinding.

"Hah gue t-takut sama Lo? Nggak lah, nggak kok gue gak takut." Jawabnya mencoba santai.

Gus Khairy tak menjawab ucapan Nasya. Sedangkan Nasya yang merasa canggung mencari cara untuk mencairkan suasana.

"Sini piringnya."

"Buat?"

"Gue yang ambilin nasi Lo." Ucapnya yang langsung mengambil piring Gus Khairy dan mengisinya dengan nasi.

Sampai makanpun tak ada yah membuka pembicaraan.
"Canggung banget deh, mana deg-degan lagi, lagian nih cowok biasanya auranya adem ayem kenapa sekarang jadi serem."

" Gus?" Panggilnya gugup.

"Hm?"

"Gue mau min-"

"Saya gurumu disini usahakan pakai bahasa dan panggilan yang sopan!" Tegurnya yang membuat nafas Nasya seperti tercekat.

"Anu-em.. Gue eh saya minta maaf-"

"Soal?"

"Kemarin, mungkin perkataan saya kemarin sedikit membuat Gus Khairy tersinggung."

"Gus?"

Gus Khairy tetap tak merespon.

"Gus saya bener-bener minta maaf loh ini, masak gak di maafin! Dari tadi malem saya kepikiran Sampek gak bisa tidur."

"Ya terus?"

"Gak liat mata saya udah item kek gini? Masih gak mau maafin saya? Kurang apa saya coba!"

"Mau tau kurangnya kamu dimana?" Nasya mengangguk mantap.

"Kurang peka!" Ucapnya dan kemudian beranjak meninggalkan meja makan.

"Jangan lupa di beresin"

"Sama sekalian cuciin piring saya!" Ucapnya sedangkan Nasya hanya diam tak paham.

"Hah cuci piring?"

"WOI CUCI SENDIRI! NGAPA JADI GUA"

"Huft! Sabar Nasya orang sabar jodohnya Gus."

"Eh kok Gus, bukan jodohnya pengusaha."

"Tapikan ayah Hendra sama bang Devan udah punya perusahaan. Ah udahlah apaan sih otak gue, gak jelas banget."

My Hidden Husband!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang