Jangan percaya alien

27 5 8
                                    

Sementara itu di tempat lain terlihat suku Fangpyres dan Hypnobrai telah berhadapan dan siap untuk bertarung dan saling menghancurkan

"Hypnobrai, sekarang mereka akan tau rasa karena sudah mengkhianati Gempa Earthquake!!" Ucap gempa kecil

"Lakukan kemampuanmu Fangpyres, mana imbalan ku karena sudah membebaskan mu?" Ucap gempa

"Serang!!!" Perintah jendral alien Fangpyres

Tapi saat kedua suku sudah berhadapan entah kenapa jendral Fangpyres malah menyapa jenderal baru Hypnobrai seperti selayaknya teman

"Tom kawan lamaku, aku tidak berpikir aku akan memerangimu. Rupanya kau sudah naik pangkat ya" ucap jendral Fangpyres lalu memeluk jendral Hypnobrai

"Apa kabar Xavier, tidak ku sangka aku bertemu denganmu, senang rasanya bertemu dengan teman lama" ucap Tom

"Tunggu, aku pikir kalian adalah musuh dan bukannya teman" ucap gempa

"Kamu dulu berperang tapi melihat Tom sekarang memimpin mereka aku tidak lihat mengapa kami tidak bisa menjadi kawan" ucap Xavier

"Seandainya saja jika kau membebaskan suku Alien yang lain kami mungkin akan bertengkar" ucap tom

"Bertengkar?! Hanya bertengkar?! Tapi aku Gempa Earthquake!! Pembawa kejahatan!!" Ucap gempa

"Hehehe apa yang harus kita lakukan padanya?" Bisik Tom kepada Xavier

"Aku bisa mengubahnya menjadi salah satu dari kita" usul Xavier

"Hum... tidak, anak kecil ini tidak berguna" ucap Tom

"Bagaimana jika kau menghipnotisnya dan menjadikannya budak kita" usul Xavier

"Itu akan menyenangkan" ucap tom

Gempa yang melihat itu pun mencoba kabur tapi dia terkepung oleh bawahan Xavier dan Tom dan saat dia naik ke atas salah satu kendaraan milik Xavier entah kenapa kendaraannya seperti hidup dan melemparnya jauh sampai jatuh ke tumpukan salju

"Astaga...." kesal gempa karena di khianati lagi

Sementara itu di markas para Hero terlihat mereka masih mendengarkan cerita mimpi thorn tentang Hero terpilih

"Dengan tinjunya yang berapi" ucap thorn mengakhiri ceritanya

"Woah....."

"Jadi ternyata aku Hero terpilihnya" ucap blaze

"Apa maksudmu! Dia punya kecepatan petir untuk menyelamatkan thorn dari pedang Earthquake! Itu pasti aku!" Ucap halilintar tak mau kalah

"Hei kalian tidak dengar apa kata thorn, Hero terpilih punya sebuah Hoverboard dan aku juga punya Hoverboard yang sama" ucap taufan

"Aku pikir kalian semua kehilangan inti dari mimpi ini, intinya elang itu hinggap di lengannya dan itu adalah mimpiku jadi tentu saja aku orangnya" ucap thorn

"Kita bisa mencoret halilintar dari daftar, aku juga bisa bergerak dengan cepat" ucap taufan

"Apa maksudmu?! Mencoretku dari daftar?! Tidak bisa!" Ucap halilintar

Karena keempat anak muridnya bertengkar, hang kasa pun menghampiri mereka berharap mereka telah menemukan jawaban atas teka teki yang dia berikan

"Karma kalian tidak berlatih, kalian pasti sudah menemukan jawaban teka teki ku. Apa cara terbaik untuk mengalahkan musuhmu?" Ucap hang kasa

"Eum... cara terbaik untuk mengalahkan musuhmu adalah.... untuk... berlatih?" Jawab blaze asal asalan

"Salah dan mengada ngada! Mungkin dengan banyak latihan akan membantu kalian fokus, ingat apa yang terjadi pada kendaraan kalian ketika kalian kehilangan fokus. Pikiran yang tajam menghasilkan senjata yang tajam" ucap hang kasa lalu pergi

Hero Elemental Master (the selected element (season 1))Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang