Dibudidayakan sebelum baca vote dulu yeh.
"Kak aisah tunggu " Itu lia yah lia sudah seminggu ini dia mengintili aisah
" Iya kenapa hm " Jawab aisah
" Mmm kak pulang bareng aku yah " Tannya lia
" Boleh " Jawab aisah, dan yah aisah ikut dengan lia, lia pun yang ajakannha diterima sangat senang karena ya senang aja gitu.
Aisah sudah masuk kedalam mobil lia, yah ini sudah jam pulang kuliah kebetulan juga lia melihat aisah ya jadi lia ajak aja deh aisah.
Di tempat lain ada seseorang orang yang memperhatikan mereka berdua, dan sudah seminggu juga ia jarang berbicara, bercanda, dan bertemu, siapa lagi kalo bukan leora.
" Lia liat aja entar "
Leora pun langsung memasuki mobilnya dan pergi dari tempat parkir tersebut.
Di dalam mobil lia , aisah hanya diam juga bingung mau bicara apa kaya gak ada topik gitu deh.
" Kak , leora itu siapa kaka sih " Ucap lia
Aisah tiba tiba memikirkan leora sudah seminggu ia jarang sekali ketemu leora, kalo lagi masuk juga leora kaya menjauh darinya." Kak aisah " Lia agak meninggalkan nadanya kepada aisah dan aisah pun tersadar dari lamunnya.
" Maaf ya , tadi bilang apa " Lia pun berdecak apa apaan ini
" Aku tannya leora itu siapa kaka "
" Leora itu sahabat kaka yang baik, manis, baik, perhatian, pas pertama kali kaka disini dia selalu ada buat kaka, tapi akhir akhir ini dia agak ngejauh " Jawab aisah yang lumayan panjang
" Ouh gitu " Ucap lia dan aisah hanya mendehemkan saja
" Oh ya kok kamu malah kuliah s1 padahal umur kita sama " Ucap aisah
" Mmm karena pas aku sma gak naik hehe " Jawab lia
" Kok bisa sih "
" Biasa aku kerjaannya bolos " Lia pun hanya tertawa saja, dan aisah hanya manggut manggut.
Lia melanjutkan menyetir nya dengan fokus dan ada suatu kepikiran yang mekeset di otaknya, mungkin dengan ini biar tau jawabannya.
" Kak impian cowok kaka kaya apa " Tiba tiba kia menanyakan itu kepada aisah.
" Impian cowok yang kaka pingin ya, mmm sebenarnya kaka Terima apa aja tapi kalo boleh pilih sih, ya yang faham agama, yang gak ninggalin sholat 5 waktu, yang menghormati kedua ortu kaka " Entah ada petir apa hati lia sangat sakit.
" O-oh gitu ya "
" Hm iya , kenapa emang " Sekarang aisah yang menanyai lia
" Gpp sih, apa anggapan kaka kali ada suka sejenis " Ucapan ini sama seperti leora waktu itu , pikir aisah
" Lia, kita gak dituntut buat suka sama siapa aja tapi kalo cinta sejenis itu, gak bakal baik, cinta sejenis itu emang gak salah tapi seseorang aja yang salah naruh perasaan terhadap seseorang, kita boleh kok mencintai siapa pun tapi harus dengan lawan jenis, karena sudah ditakdirkan seperti itu, jadi kita gak boleh melanggar takdir dan norma " Jawab aisah dan yah lia makin tertampar oleh perkataan itu.
" Kalo udah telat kita cintai sejenis gitu " Tannya lagi lia
" Ya, kita harus buang perasaan itu jauh jauh , dan hilang kan rasa itu karena kita sudah punya takdirnya, lia walau cinta sejenis itu cinta nya luar biasa tapi sama aja seseorang itu akan balik ke cinta semula , ya itu cintanya seorang lelaki dan perempuan "
" Ouh "
Sungguh lia ingin menangis, jadi di sini ia sudah tidak ada harapan lagi haha begitu bodohnya dirinya, lia sudah tau kamu aisah berhijab dn bercadad tapi masih tetap ia sukai.
***********
Leora tidak langsung pulang ke rumahnya ia mengunjungi kuburan sang mama nya itu.
Leora sudah di hadapan makam itu , tanda salip itu menancap di tanah sang mama leora, sungguh leora ingin sekali memeluk sang mama nya.
" Hai ma leora dateng maaf ya leora jarang ada buat mama " Ucap leora di makan sang ibu.
" Mama tau, leora nyukain orang, tapi kalo mama tau siapa namanya, pasti mama marah kan sama leora " Ucap leora ia tak bisa kalo tidak menangis saat ini leora sedang terisak.
" Maafin leora ma, leora suka sama cewek yang sama gendernya kaya leora " Air mata leora jatuh
" Leora gk berani bilang ayah , apa lagi ke dia ma, leora gk bisa, kali ayah tau pasti marah dan mungkin bakal benci sama leora, kalo itu terjadi leora mohon mama jangan benci leora ya ma " Tangis leora semakin kencang di makan sang ibu, ini benar benar sakit bagi leora, ia dari lahir tidak melihat secara langsung mama nya, tapi leora beruntung sang ibu ini sangat hebat ia lera tiada untuk melahirkan anaknya.
" Ma , leora pamit pulang dulu ya tar ayah marah lagi, leora bakal dateng lagi, mungkin akan bawa di kesini ketemu mama " Leora oun pergi dari makam sang ibu dan menuju mobilnya itu.
********
Disini lia sudah sampai di kediaman aisah, leora berhenti di depan gedung itu dan menemani aisah keluar.
" Dadah kak, abis ini jangan lupa mandi biar seger " Ucap lia
" Ia makasih ya, kamu mau nganterin kaka, dan hati hati dijalan jangan ugal ugalan " Jawab aisah kepada lia utu, sungguh lia sangat senang .
" Ya udah aku pulang dah " Lia pun masuk kedalam mobilnya dan melajukannya mobilnya itu, aisah juga masuk kedalam arpatemen miliki nya itu.
Dijalan lia masih memikirkan perkataan aisah, sungguh ini sangat nyakitin banget di hatinya.
" It's okey lia gpp yang penting li bis deket sama dia huhu gpp " Ucap lia ngomong dengan dirinya sendiri di dalam mobil yang sedang lia pengemudi itu.
Mau tnya kan kalo cewek bisa baca wp bxb ni , ada gak sih cowok yang baca gxg?
Okey jangan lupa vote and komen babay ❤
KAMU SEDANG MEMBACA
TAK SAMA #gxg#gl
Teen Fictionwanita berhijab yg tidak sengaja menabrak gadis dan menjalin hubungan apakah bisa mereka bersatu "sah kita gk bisa bersatu kit_ " udah cukup kita bisa jalanin dulu " " engga salib aku gk bisa bersatu sama tasbi kamu " ᴘᴇʀɪɴɢᴋᴀᴛ 1. Leora (01) ...