Part 10

4.7K 308 6
                                    

Lisa pov

Bukakah keindahan itu terasa nyata saat aku melihatnya seperti ini , dia indah sempura saat aku melihatnya tersenyum dia memiliki senyum yang membuat ku membeku Gummy smile dia mampu membuat ku terhipnotis ..

Saat ini kami , aku jennie dan bambam sudah sampai dibusan tepat dipenginapan yang aku pilih untuk tinggal selama 2hari disini .
Bukan liburan , tapi berkerja . Dengan alasan berkerja karna ia asisten pribadiku itulah mau tidak mau dia jennie ikut bersamaku meski dengan sedikit paksaan.

"Li tidurlah dikamar utama dan kamu jen tidurlah dikamar sebelah lisa . Aku sendiri akan tidur dilantai satu"- ucap bambam

"Tidak apakah?"-tanya jennie ragu

Sedangkan lisa masih menyimak saja pembicaraan bambam dan jennie

"Tidak apa , aku akan tidur dilantai bawah karna jika ingin keluar lebih cepat tanpa menuruni tangga hehe"- ucap bambam diakhiri kekehannya
Jennie dan lisa yang mendengar itu hanya menggeleng saja .

"Yasudah kalian istirahatlah , nanti kita bertemu malam hari untuk makan malam bersama dan aku juga akan kekamar"- ucapku
Bambam dan jennie mengangguk , bambam berjalan menuju kamarnya .
Lisa pun menarik tangan jennie dengan lembut membawa jennie kelantai 2 dan mengantar jennie hingga didepan kamar .

"Istirahatlah , nanti aku akan membangunkan mu jika makan malam kamu pasti lelah"-ucap lisa lembut

"Nee , kamu juga istirahatlah"-jawab jennie

"Yaa aku akan istirahat tapi sebelum itu aku harus mengecek beberapa perkerjaan dulu"-ucap lisa dan jennie menatap tajam lisa
Lisa yang melihat tatapan tajam jennie pun sedikit gugup , entah apa yang membuatnya sedikit takut dengan tatapan jennie

"Aku tidak mau dengar jika kamu akan berkerja , saat ini yang aku minta kamu istirahat"- ucap jennie tegas

"Ahh nee nee aku istirahat , jangan menatapku seperti itu j"-ucap lisa gugup

Jennie yang melihat lisa gugup pun ingin tertawa , tidak disangka lisa yang terkenal dingin dan bermuka datar akan takut dengannya juga .

"Rasakan itu tatapan mematikan ku xixi "-ucap jennie dalam hati

"Ya sudah istirahatlah , aku juga akan istirahat"-ucap jennie dan lisa mengangguk
Jennie berlalu masuk kedalam kamar dan lisa pun juga ..

Lisa pov end

****

Jennie pov

Apa ini , ada apa ini ?
Apa hanya aku terbawa perasaan , entah kenapa disetiap berdekatan dengan lisa jantungku berdebar dua kali lebih cepat.
Perasaan ini salah , lisa sudah mempunyai kekasih .
Aku harus mengubur perasaan ini tapi bagaimana caranya Tuhan . Aku takut salah menaruh hati jika dia tidak mencintaku juga dan aku akan sakit hati .

"Agghhh , jangan bodoh jen apa yang kamu harapkan tentang perasaan ini"-irih jennie kepada dirinya sendiri

Aku harus bersikap seperti apa , beritau jalan keluarnya..

Jennie yang sedang berperang fikiran pun teganggu dengan getaran ponselnya ..

Dertt
Derrtt
Derrt

Dengan malas jennie mengambil ponselnya dan mengangkat panggilan tersebut .

"Hallo"-ucap jennie

"Sedang apa princess?"-tanya sokjin
Yaa yang menelfon jennie sang kakak sokjin , jennie yang mendengar suara sang oppa pun lantas tersenyum

ANOTHER LOVE (JENLISA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang