Satu jam berlalu , Setelah kejadian didalam ruangan lisa kini lisa mulai sadar .
Dengan setia jennie menemani dia terus menggenggam tangan lisa , jennie yang melihat lisa membuka mata tersenyum .
"Heyy sudah bangun"-tanya jennie tersenyum
Lisa yang melihat jennie pun juga ikut tersenyum .
Lisa mencoba bangun dari posisi sekarang dan jennie membantu , tapi senyum yang lisa tunjukan tadi pudar setelah melihat minho masih dihadapannya .
"Untuk apa anda masih berada disini?"- tanya lisa dingin tapi jennie setia menenangkan lisa
"Li , daddy khawatir sama kamu karna tiba tiba kamu pingsan dan kamu tenang saja mommy kamu sudah pulang"- ucap minho lembut
"Lebih baik anda pergi juga"- ucap lisa
"Hon , jangan begitu sayang . Daddy khawatir sama kamu biarkan daddy kamu disini kontrol emosi kamu aku tidak mau kamu sakit lagi tolong"- ucap jennie lembut
"Hah , terserah lah"- ucap lisa pasrah
"Hon kamu makan dulu lalu minum obat , karna dokter song berpesan kamu harus minum obat kamu honey"-ucap jennie lembut dan masih didengar minho
Minho yang melihat interaksi jennie dan lisa tersenyum , hatinya menghangat karna anaknya berbeda saat bersama jennie
"Hemm , tapi baby aku tidak mau bubur"-ucap lisa mengerucutkan bibirnya kedepan sontak itu membuat minho tercengang akan apa yang ia lihat sisi beda lisa
"No , kamu harus makan bubur dulu"- ucap jennie
"Aaa baby aku tid-
Ucapan lisa terpotong jennie
"Iya atau aku pulang sekarang dan jangan bertemu dengan ku!"- ucap jennie tegas dan menatap tajam lisa
Lisa yang diancam jennie seperti itu mengendus sebal
"Baiklah baiklah"-pasrah lisa dan jennie tersenyum lebar setelah itu berlalu menyiapkan bubur intuk lisa
"Aigoo lisa-yaa daddy tidak menyangka kamu takut sama kekasihmu"-celetuk minho
"Yaakk apa maksud daddy ha , dan tunggu daddy tau jennie kekasih ku?"-tanya lisa heran
"Yaa daddy tau karna dia sudah menjelaskannya sama daddy"-ucap minho dan lisa hanya mengangguk
Dan benar memang jennie sudah menjelaskan siapa dia dan kenapa dia berada diperusahaan serta tentang dia kekasih lisa . Tapi jennie tidak membuka jati dirinya sebagai anak hanbin
"Jadi apa daddy , apa daddy keberatan?"-tanya lisa
"Tidak nak , tenang saja daddy mendukung kamu apa yang membuat kamu bahagia daddy akan mendukungnya . Tidak perlu khawatir tentang mommy biarkan saja tidak perlu kamu fikirkan cukup fikirkan kebahagiaan kamu . Dan tolong jelaskan apa yang terjadi pada mu saat ini apa yang membuat kamu pingsan?"-ucap minho
"Sebelumnya terimakasih dad , tapi untuk menjelaskan tidak sekarang karna aku masih enggan untuk membahasnya"-ucap lisa
"Baiklah daddy akan sabar menunggu penjelasan mu , daddy harap kamu bahagia dengan jennie kamu terlihat mencintainya dan jennie juga mencintaimu"- ucap minho tulus
"Hemm terimakasih dad"-jawab lisa
Beberapa saat jennie kembali dengan nampan berisi bubur dan air putih untuk lisa .
"Kajja makan dulu hon"- ucap jennie
"Nee baby tapi suapi"-rengek lisa dan jennie serta minho terkeke
"Aigoo big baby ku , kamu tidak malu ada daddy?"- ucap jennie dan sekilas melirik minho
"Tidak biarkan saja daddy tau"-ucap lisa acuh ..
KAMU SEDANG MEMBACA
ANOTHER LOVE (JENLISA)
RomanceAku tau ini salah , tapi aku tidak bisa jika mengalah. Bukankah cinta harus diperjuangkan- jennie Bukankah sebuah hubungan harus berlandasan cinta , tapi bukan orang yang saat ini aku mau . Melainkan dia yang hadir didepanku saat itu- Lisa
