Chen Jian dan Wang Zeming bersama-sama mencari bukti kecurangan Chen Xiaoxin selama ini. Karena pihak lain memutuskan untuk melakukan konfrontasi, maka mereka akan melayaninya dengan sepenuh hati.
Mengingat bukti-bukti yang mereka temukan, keduanya mau tak mau menghela nafas tanda daya akan kemalangan Xiao Baihua. Dibandingkan dengan penderitaan dan rasa sakit Chen Jian diawal, Xiao Baihua harus tersiksa dalam hubungan toxic bersama Chen Xiaoxin.
Kamu akan tahu alasan mengapa mereka mengatakan demikian.
-
Chenjia berstatus sebagai salah satu keluarga berpengaruh di Kota S, ditambah dengan ikatan pernikahan Xiao Baihua dan Chen Xiaoxin membuat keluarga mereka semakin dipandang bahkan di cemburui banyak orang. Pasangan yang diberkati surga, begitulah orang-orang itu menyebutnya.Seminggu kemudian adalah ulang tahun pernikahan mereka yang ke-lima. Dipastikan akan ada banyak anggota keluarga berpengaruh yang datang, juga mereka yang menginginkan persahabatan 'mendalam' dengan masing keluarga.
Chen Jian sebagai saudara laki-laki Chen Xiaoxin kehilangan minat untuk hadir. Namun karena suatu hal, ia 'harus'-menonton kesenangan.
Seperti dia yang dipermalukan di depan banyak orang hari itu, ia juga akan membuat pria itu merasakan hal yang sama!
Untuk Xiao Hua, maafkan kami. Mereka terpaksa melakukan ini demi menghindari penderitaan yang lebih besar di masa depan, belum terlambat untuk memulai kembali!
Chen Jian anti terhadap kerumunan, kecuali untuk acara penting perusahaan yang membutuhkan wajah dan keramahtamahan, ia akan menyembunyikan diri di sudut terpencil, mengamati.
Acara itu berjalan lancar dan bahagia sebagaimana yang orang lain lihat, keluarga bahagia. Chen Yuyang selalu dimanjakan dan tentu saja berada dalam pelukan sang ayah. Chen Lanrui merupakan omega kecil yang cantik dan lucu, cetakan sama yang terukir persis dengan ibunya. Mata gadis itu menganalisa ke sekelilingnya mencari keberadaan Chen Jian. Begitu mata anggur bulat menggemaskan itu bertemu pandang dengan pamannya, senyum manis dan imut muncul di depan semua orang.
Ah, sangat menggemaskan!!!
Memberikan kode melalui mata, keduanya saling berkomunikasi. Meskipun tergolong muda, Lanrui telah menerima pendidikan para generasi kaya, dia tahu bagaimana harus bersikap.
Salah satu alasan adalah dia menginginkan pengakuan sang ayah, sayangnya dalam keluarga ini, hanya Yuyang lah yang menerima perhatian penuh ayahnya.
Dia terlalu muda untuk mengetahui sisi kelam dibalik kelahirannya.
Satu keluarga tampil di depan umum memberikan kata sambutan mereka pada para tamu sekalian. Ini sopan dan hangat, sapaan khas Chen Xiaoxin yang pandai berbicara. Atau lebih tepatnya, menyemburkan kentut pelanginya?
Segera setelah itu, aula hotel yang megah dan penuh kemeriahan mendadak hening oleh kegelapan sesaat. Lampu menembak tepat ke sisi Chen Xiaoxin berdiri. Meskipun ini bukan bagian dari rencana mereka, namun hasilnya sangat bagus. Layar besar di putar di depan, diantaranya merupakan perjalanan hidup sepasang suami-istri.
Itu tidak lama, ketika konten di dalamnya berubah ke bentuk video amatir. Gambarnya sedikit goyah dan kabur, hasil bidikan kamera pengawas. Sementara itu didalamnya disertai dengan rekaman suara yang terdengar 'sangat erotis'. Terlihat semua orang membeku di tempat, bertanya-tanya tentang apa yang sebenarnya terjadi.
Erangan erotis seorang omega yang halus dan lengket terdengar, sedikit banyak suara percikan air datang bersama tumbukan daging terus-menerus. Siapa yang akan memperlihatkan adegan panas(seks) mereka ke depan banyak orang?
"T-tuan Chen, sangat nikmat, ah~~~" Kalimat itu muncul diikuti dengan puncak klimaks yang panas dan ambigu.
Xiao Baihua benar-benar kebingungan sesaat yang lalu, hanya setelah omega di layar itu memperdengarkan suaranya, hatinya mencelos begitu saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] Be Your Exclusive Omega
FanfictionChen Jian hidup dengan bangga sebagai seorang alpha. Bukan hanya karena fisik alpha yang diidamkan banyak orang, tetapi ia juga memiliki latar belakang dan kemampuan yang mumpuni. Sebagai generasi kedua kaya, hidupnya telah ditakdirkan untuk menjadi...