" kamu enggak capek mencintai aku? Padahal kamu tau aku belum bisa mencintai kamu"-
"Enggak kok aku enggak ngerasa cape sama sekali"-
"Kenapa?"-
"Karena aku akhirnya berhasil menemukan seseorang yang bisa menjadi penyembuh bagi diriku, aku berhasil...
Akhirnya ada mood lagi buat lanjut cerita ini hehe
Oke kita lanjut aja yaa langsung
Selamat menikmati semua nya
Happy reading
Setelah menempuh perjalanan selama 25 menit akhirnya mereka pun sampai ke rumah mereka lalu mereka memasuki rumah mereka tersebut
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rumah Aldo dan Keluarga
"
KITA PULAAANG"teriak Kathrina memasuki rumah nya bersama kakak kakak nya
"Astaga adek jangan teriak berisik"ucap Cindy yang berjalan menghampiri mereka dari dapur
"Hehe maaf"ucap Kathrin sambil menyeringai menunjukan gigi nya
"Ayah mana Bun?"tanya Aran kepada Cindy sambil menyalami tangan nya begitu juga yang lain
"Belum pulang, katanya sih mau ketemu temen nya dulu"ucap Cindy
"Bunda aku lapaar"rengek Kathrina pada bundanya
"Yaudah sana kalian beres beres dulu trus langsung ke ruang makan kita makan"ucap Cindy pada anak anaknya
"Gak nungguin ayah dulu Bun?"tanya Aran
"Enggak katanya dia pulang telat"ucap Cindy
"Oh yaudah kita ke atas dulu ya Bun mau beres beres"ucap Aran
"Iya sana"ucap Cindy
Mereka pun pergi ke kamar mereka masing masing yang berada di lantai dua untuk beres beres
Setelah sampai di lantai dua Aldo pun memasuki kamarnya yang bernuansa gelap dan hampa karena hanya di hiasi oleh warna hitam, juga beberapa lukisan karyanya sendiri.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kira kira seperti ini kamar Aldo
Aldo pun membaringkan dirinya di kasur dia berniat untuk memainkan dirinya sebentar untuk menghilangkan rasa penatnya, setelah merasa hilang rasa penatnya dia pun bangkit dari kasurnya lalu pergi ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya.
