CSG 42

2.8K 92 0
                                    


         *Aku munculkan dara lagi
                Lagi,masih ingat*

"Dara kamu mau kemana!"tegas Sukma mama dara.

"Bacot banget sih dara mau keluar."

"Astaghfirullah,apa pantas kamu bicara seperti itu kepada mama,dara!"

"Apa sih gitu doang,baperan banget jadi ibu ibu."cibir dara.

"Dara jaga bicara kamu!"sentak Mansur.

"Kamu balik lagi ke kamar,ganti pakaian kamu atau papa tidak mengijinkan kamu keluar."

"Apa dah,ini tuh lagi tren ga tren banget jadi orang,dara itu udh ga betah pake baju ke besaran apa lagi ke jilbab nya najis banget gila,dara itu bukan emak-emak."

"Dara! Papa sudah biarkan kamu tidak masuk pesantren,sampai kamu operasi begitu,tapi papa tidak mengijinkan kamu untuk memakai pakaian seperti itu dara!"

"Ya Amun papa coba bandingkan dosaan mana yg tidak belajar agama dan mengubah wajah asli nya, dengan membuka aurat,coba dosaan mana,udh deh ga usah lebay jadi orang,yang dosa aku ini bukan kalian,ga usah deh ingetin aku,aku itu udh besar ga perlu lagi tuh bimbingan kalian,apaan dah lebay banget,ngurusin idup orang aja,urusin ajh hidup papa sama mamah sendiri ga perlu urusin hidup aku."

Mansur yg mendengar ucapan dara kemudian mengepalkan tangannya menahan emosi yg akan meledak.

"DARA!"

Plak!!

Satu tamparan pun terdengar nyaring dan mengakibatkan pipi dara Sangat merah merona.

"Kamu bicara apa hah! Omongan kamu itu seperti orang yg tidak punya didikan dara! Papa kerja dari pagi sampai malam hanya untuk membiayai hidup kamu,papa mau kamu itu menjadi perempuan yg paham tentang agama! Tapi seakan-akan kerja keras papa tidak pernah kamu anggap,kamu pesantren Tidak kamu belajar agama di rumah tidak mau,mau jadi apa kamu hidup dara,mau hidup berlumuran dosa kamu!"

"Mau dosa atau ga itu urusan aku bukan urusan papa!"

"MASUK KAMU KE KAMAR! SEKARANG!"

"Ga mau aku gak mau."bantah dara.

"Mau membatah ucapan papa! Sekarang MASUK!"

"Apa dah ngatur Terus jadi orang."

"JIKA KAMU TIDAK MAU SAYA ATUR LEBIH BAIK KAMU PERGI DARI SINI,DAN SETELAH ITU KAMU TIDAK AKAN SAYA ATUR LAGI HIDUPNYA!"

"Papa ngusir aku?"

"SILAHKAN KAMU ANGKAT KAKI DARI RUMAH SAYA,JIKA HIDUP KAMU TIDAK MAU DI ATUR OLEH SAYA, SILAHKAN!

"Pah udh pah tahan emosi papa."lerai Sukma.

"JANGAN KELUAR RUMAH SAMPAI KAMU TUTUP AURAT KAMU DENGAN SEMPURNA, DARA!"

"Pah dara itu dari dulu udh seperti ini."

"IYA KAMU DARI DULU MEMANG SUDAH SEPERTI INI,ITU SEMUA AJARAN SIAPA HAH! PAPA TIDAK PERNAH MENGAJAR KAN KAMU MENJADI PEREMPUAN SEPERTI ITU!"

"SEKARANG KAMU MASUK KE KAMAR, JANGAN HARAP PAPA IZINKAN KAMU KELUAR SEBELUM KAMU MEMAKAI PAKAIAN YG TERTUTUP."

"MASUK SEKARANG!"

"Iya iya."

Setelah mengatakan itu dara kemudian menaiki tangganya dengan kaki yg di hentakkan.

Brak

Dara membuka pintu Dengan sangat kasar.

"Argh sialan hidup gue kenapa kaya gini banget,gila hidup gue ga pernah sama sekali berwarna.

CINTA SEORANG GUS [BELUM REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang