Ghost Busters [YiZhan] End

GB~11

"Bahkan sebelum lahirpun kami sudah terkenal dikalangan hantu."
.
.
.

Flashback

Keluarga Wang dan keluarga Xiao sudah menjalin hubungan baik sejak jaman nenek moyang turun temurun hingga sekarang sebagai pembasmi hantu paling ditakuti seluruh penjuru.

Hubungan baik terjalin karena kepercayaan terhadap ramalan leluhur bahwa akan lahir generasi terkuat dari marga Wang dan Xiao serta pertumpahan darah yang tidak akan terelakkan.
Kepercayaan mereka juga meramalkan bahwa generasi ini merupakan pasangan yang akan ditakuti oleh seluruh hantu dan mampu membasmi  Jiangshi atau yang di kenal dengan istilah Lucifer.

"Bo di.." Xiao Zhan kecil berumur 7 tahun mendekati Yibo yang kini duduk di bawah pohon dengan tubuh bergetar.

Ia melihat Yibo menyembunyikan wajahnya di lutut sambil terus menangis.
Yibo yang mendengar suara Gegenya segera mendongakkan kepala dan belari memeluk tubuh yang lebih tinggi darinya.

"Zhan ge, kenapa lama sekali ? Tadi yang menemukan tempat persembunyian ku bukan Zhan ge. Tapi orang jelek dan bau busuk" Adu Yibo kepada orang yang setahun lebih tua.

Mereka sedang bermain petak umpat di halaman belakang rumah masa kecil Yibo. Zhan mengarahkan Yibo ke kursi panjang dan duduk bersebelahan dengannya.

"Bo di" Zhan menagkup pipi Yibo yang kini duduk berhadapan dengannya.

"Jangan takut heum, jika kau melihatnya usir saja mereka atau jadikan mereka abu" Zhan membelai pipi Didinya itu.

"Apa bisa Zhan ge ? Menjadikannya abu?" Mata Yibo mengerjap lucu, sangat menggemaskan.

"Hmm, nanti kita belajar kepada kakek Qiren yaa" Zhan tersenyum manis dan mencubit gemas pipi gembul Yibo.

Yibo hanya pasrah mau diapain juga sama gegenya itu.

"Jangan menangis lagi okey ? Gege akan menjagamu" Zhan melepas cubitannya menatap Yibo gemas ingin menggigitnya saja

" No.. No.. No.. " Yibo menggelengkan kepalanya dan menggerakkan jari telunjuk ke kiri dan ke kanan.

"Aku yang akan menjaga Zhan Ge, aku akan menikahi gege" Ujarnya dengan mantap.

"Hahaha, kau akan menikahi ku ? Kau ? Yang masih mengompol di celana ketika melihat hantu ?" Zhan tertawa sambil menunjuk celana Yibo yang memang basah karena tidak sengaja mengompol efek ketakutan.

Yibo menutup selangkangannya yang basah dengan tangan gemoynya itu dan tertunduduk. "Hiks.. Hiks.. Zhan Ge. Aku janji akan menjadikan mereka abu dan tidak mengompol lagi" Cicit Yibo di sela-sela isakannya.

Zhan menarik tubuh Yibo ke pelukannya, tapi Yibo mendorong tubuh gegenya itu.
"Jangan.. Nanti Zhan ge bau ompol" Yibo menarik hingus dan menggunakan  punggug tangannya untuk mengelap hidung.

"Aish, jorok sekali. Ayo kita masuk ke dalam. Kakek Qiren dan orang tua kita sedang bersiap-siap berburu."

"Eum..." Yibo mengangguk dan mengikuti Zhan masuk ke rumah.

◦•●◉✿✿◉●•◦

Yibo dan Zhan tumbuh bersama, bahkan sekolah di tempat yang sama walaupun Zhan satu tingkat di atas Yibo.
Sepulang sekolah mereka akan ke rumah kakek Qiren untuk terus belajar mengasah keistimewaan mereka.

Yibo anak yang sangat ceria jika bersama Zhan, ia akan menjadi sangat cerewet jika bersama gegenya itu. Kepada orang lain jangan ditanya, Yibo akan cosplay menjadi batu diam tak bersuara. Sementra Zhan anak yang kalem, tidak banyak bicara tapi tetap ramah kepada siapapun termasuk para hantu.