Kiara sedang berjalan di parkiran menuju mobil nya. Saat memegang knop pintu mobil ada yg mencekal tangan nya.
"Balik sama gue yuk?" Ajak gio
"Lo ga liat gue bawa mobil?" Ketus kiara malas meladeni gio
"Ntar gue suru temen gue buat anter mobil lo"
"GA, udah sana gue mau pulang" ucap kiara hendak membuka pintu mobilnya
"Gue suka sama lo" ucap gio dengan suara sedikit meninggi
Kiara yg mendengar itu langsung terdiam di tempatnya dengan posisi berdiri di samping pintu mobil yg terbuka.
"Tapi gue engga" ucap kiara datar
"Kenapa si? Lo nolak gue mulu? Apa karena cewe brengsek itu?" Ucap gio marah
"Jaga mulut lo ya" ucap kiara lalu masuk ke mobil dan pergi dari sana
"Liat aja nanti, kalo gue ga bisa dapetin lo, axel juga ga bisa" geram gio lalu menaiki motor nya dan keluar dari area sekolah.
Skip
"Huft...dasar cowo gila" gumam Kiara lalu membaringkan badan nya di kasur karena lelah baru pulang sekolah
Kiara memejamkan matanya sejenak.
Ting..
Mendengar bunyi notif WhatsApp kiara langsung mengambil hp nya di atas nakas.
"Axel?" Gumam Kiara
Bocah psikopat
OnlineLagi ngapain?
Ga ngapa-ngapain
Udah mam?
Belum
Mau makan ga?
Mauu
gue beliin
Eh gausah
Yaudah kita makan
bareng di luar,
sekalian jalan-jalanKapan?
Sekarang! Gue udah di depan, cepet siap-siap
"HAH?" kaget kiara, ia langsung berlari keluar balkon, ternyata benar sudah ada mobil axel yg terparkir di depan rumahnya.
Kiara langsung berlari ke kamar mandi untuk siap-siap.
"Eh nak axel, duduk dulu nak, mau jalan sama kiara ya?" Tanya mami
"Iya mih,boleh kan axel ajak kiara jalan?" Izin axel sopan
"Ga boleh" ucap papi yg tiba-tiba datang dari dapur. Axel yg mendengar itu langsung menegang.
"Ih apa sih mas, kan gapapa kakak keluar jalan-jalan" tegur mami
Papi menatap tajam axel, sedangkan yg di tatap langsung menunduk takut.
"Apa saya bisa mempercayai kamu?" Tanya papi dengan wajah serius.
