𝐎𝐡 𝐌𝐲 𝐆𝐨𝐬𝐡 ! ! !

13. 𝐓𝐡𝐞 𝐂𝐨𝐞𝐫𝐜𝐨𝐫

terlalu terik sinar mentari dari atas sini. Kaca yang bening dari dalam dan tampak begitu gelap dari luar, namun tidak ada penutup tirai. Lalisa mengerutkan dahi nya ia terganggu dengan matahari yang sudah berada di tengah. Tepat pukul 12 siang, Jungkook belum mau membuka mata nya, sementara lalisa yang tersadar sejak tadi hanya memandangi wajah jungkook sesekali mengelus rahang tegas pria yang sejak lama ia sadari ketampanan nya.

Drt .... Drt .... Drt ....

Suara getar ponsel Jungkook terdengar, lalisa memandang ke arah meja yang terbuat dari kayu, ia singkap selimut yang menutupi tubuh polos dengan penuh tanda cinta gila dari pria yang baru saja menggagahi nya. Seolah tidak punya malu, atau tidak perlu takut jungkook membuka mata saat lalisa berjalan tertatih dengan tubuh polos tanpa sehelai benangpun menutupi nya.

📞 Suami para jalang 🍆 ...

Lalisa mengerutkan dahi nya, siapa nama yang tertera pada layar ponsel Jungkook. Suami jalang? Ia bertanya-tanya dalam hati nya. Jalang mana lagi ini maksud nya? sungguh lalisa penasaran dan ingin sekali tahu dengan siapa pria milik nya itu berhubungan, cukup dengan Kevin saja jika ada pria lain lagi di dalam hidup Jungkook, sumpah mati dia akan patahkan kaki jungkook, batin lalisa bergumam menatap kesal kearah pria yang masih tertidur nyenyak di lantai.

Lalisa menggeser tombol hijau pada layar, ia dekatkan benda pipih itu ke daun telinga. Tidak mengeluarkan suara, hanya ingin mendengar siapa suami para jalang ini?

"Hallo Jungkook"

"Cih pelacur ini" batin lalisa.

Sialan! Lalisa Berdesis kesal, ternyata suara Kevin yang terdengar dari sebrang sana. Lalisa tidak mau Kevin mengganggu waktu nya dengan Jungkook, ia langsung mematikan ponsel Jungkook bahkan sampai benar-benar padam. Sekarang tidak akan ada seorang pun yang bisa menelpon jungkook karena lalisa mematikan ponsel nya.

"Sshhh ah" rintih lalisa.

Ia terduduk di sofa yang empuk, menatap ke arah pangkal paha yang terlihat memerah. Lalisa tersenyum kecil memandang Jungkook, ia menggelengkan kepala seakan bayangan percintaan beberapa jam lalu sudah memenuhi pikiran nya.

"Monster" ucap nya.

Lalisa menyandarkan tubuh nya, ia berpikir sejenak nyatanya pria tidak normal seperti Jungkook juga bisa bernafsu pada seorang wanita, bahkan sangat gila saat sudah bergerak di atas nya. Lalisa membulatkan mata nya saat menyadari suatu hal.

"Banyak sekali pekerjaan ku, astaga!"

"Tidak hanya menjaga nya dari Kevin, jadi aku harus menjaga nya dari semua wanita"

"Awas kalau kau sampai tergoda dengan wanita lain Jungkook! Aku memaafkan mu soal Kevin karena kita berselingkuh sekarang, tapi tidak untuk wanita lain!"

Bangga sekali si bodoh itu menjadi selingkuhan.

Jungkook menggerakkan tubuh nya. Ia membuka mata menatap langit-langit rumah terapung yang terbuat dari kayu yang menyejukkan pandangan. Ada rasa lega di dada Jungkook, seakan ia telah melepaskan ribuan tali yang terikat pada tubuh nya selama ini. Tentu karena berhasil menyentuh lalisa, menyentuh gadis yang sejak pertama berjumpa selalu menjadi fantasi sexual nya.

"Sedang memikirkan apa?"

Suara serak Jungkook membangunkan lalisa dari lamunan nya. Ia terperanjat berdiri tegak dan menatap gugup Jungkook yang mulai menanggalkan selimut yang menutupi tubuh kekar nya.

"Jung-kook..."

"Kau memikirkan apa?" Tanya Jungkook lagi dengan langkah yang mendekat.

Lalisa hanya terpaku, ia turunin pandangan ke bawah menatap seluruh tubuh Jungkook yang tidak mengenakan apapun. Pria itu sudah berdiri di hadapan nya, memandang dengan tatapan mendamba dari seorang pria. Jungkook merapihkan helaian rambut lalisa yang berantakan, ia teliti tubuh gadis nya dan meninggalkan seringai di wajah tampan nya.