🕊🕊🕊
•
Teruntuk kalian... jangan pernah membenci diri kalian sendiri, ya? Kepergian gue bukan karena siapapun. Kepergian gue murni karena keinginan dari diri gue sendiri, bener-bener bukan salah siapapun.
Terima kasih untuk semua kebersamaannya.
Gue izin mundur, ya? Perjuangan gue telah usai. Kini biarin gue beristirahat dengan abadi.
Maaf dan terima kasih teruntuk kalian, rumah ternyaman bagi gue..
Selamat tinggal, jaga diri kalian baik-baik!
•
•
"Terima kasih untuk semuanya.. terima kasih atas segala uluran tangan, bantuannya serta kehangatan yang udah lo kasih ke gue selama ini. Sungguh gue nggak tau harus bereaksi seperti apa lagi... kepergian lo meninggalkan segudang bayang-bayang kehilangan yang teramat bagi gue dan yang lain."
Katanya kehilangan itu menyakitkan.
Memang benar adanya, kehilangan itu memang teramat menyakitkan serta menyesakkan.
Kami telah merasakannya, kami merasakan bagaimana rasanya sesak itu yang kini menyerang kami bak tidak tau waktu.
Dia pergi, meninggalkan segudang bayang-bayang penuh penyesalan serta kehilangan yang amat besar.
Kini, ia memilih pergi untuk melepaskan setiap beban yang telah lama ia tanggung, melepaskan setiap kesedihan yang selama ini telah ia simpan seorang diri.
🤍🤍🤍
KAMU SEDANG MEMBACA
Alur sang Semesta || TERBIT ✅
Short Story"Kebahagiaan itu tidak perlu dicari, Tuhan Maha Adil. Ia sendiri yang akan memberikan kebahagiaan itu. Tunggulah sampai waktu itu tiba." - Perkumpulan Our Home ; Quotes. Ada yang mengatakan, hidup itu tentang sebuah perjalanan panjang yang tidak kit...