𝗛𝗮𝘁𝗶 𝗕𝗲𝗿𝗺𝘂𝗻𝗮𝗷𝗮𝘁
𝙺𝚊𝚛𝚢𝚊: 𝙽𝚘𝚟𝚒 𝚂𝚞𝚜𝚊𝚗𝚝𝚘
Kututup pintu hati rapat-rapat,
kujaga lewat sandi pilu membisu yang selalu merengkuh kesunyian malam.
Tiada kuragukan saat kukubur segala harapan yang pernah tersirat lewat isyarat di setiap saat.
Untuk engkau permintaan hati yang tak ingin lagi kuingat.
Biarlah menjadi dunia yang bercerita kepada kita yang tak saling mengingat.
Apabila cinta diam-diam sudah bermunajat pada Sang Maha Cinta,
hatipun tetap bercurah seperti:
Bintang yang terus bersinar kepada ruang semesta; Bulan yang terus mengintai dalam pengabdiannya kepada bumi.
Hingga walau kututup mataku rapat-rapat,
hanya terang yang pasti pertama kuingat dalam gelap.
Penjelasan:
Nyusul juga ya! 🥱
Yang belum bisa move on sama mantan penasaran ya? Sabar ya! 😂 nanti saya jelaskan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi Cinta
PoetryCuplikan: Dalam sebuah bait puisi, kuisyaratkan namamu yang mengisi hati; kubaca berbisik tak akan siapapun tahu, begitu juga Sang sepi. Berisi Puisi yang dalam maknanya dan disertai dengan sedikit penjelesan di setiap akhir masing-masing puisi.
