Jangan lupa Vote and Folow Manteman!!!!
Jika ada salah kata atau typo tolong dimaafkeun!!
•
•
•
•
•
Kini sainganku bukan lagi Hambanya, melainkan Tuhan nya...
Kisah cinta dua insan yang berbeda akan keyakinan.
Cinta yang dilandasi dengan perbedaan...
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Halo guys semoga kalian tetap setia yaa membaca cerita akuhh Jangan lupa Follow, Vote and komen py py py!!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kini Aliyah sedang bersiap-siap untuk pergi ke butik bersama Gus faqih.. Dan Aliyah sangat cantik, dengan memakai baju yang begitu sederhana namun membuat kecantikan nya bertambah. Ia memakai baju Tunik berwarna putih, androk nya berwarna coksu, dan hijam yang senada pula dengan androknya... Tak lupa Aliyah menambah lip tint berwarna natural..
Lalu Aliyah beranjak dan berjalan menuju meja makan untuk sarapan bersama keluarga..
"MasyaAllah anak umi tambah cantik aja nihhh" goda umma Aisya kepada putrinya itu..
"Umma bisa aja" ucap Aliyah tersipu malu, dan membuat seisi ruangan terkekeh melihat kelakuan Aliyah tersebut..
Setelah selesai makan, aliyah dan Gus faqih memilih segera berangkat menuju butik karena zahra telah menunggu mereka di butik itu..
"Yaudh umma, abba faqih dan Aliyah pergi dulu yaa, kasian zahra telah menunggu kita di sana" pamit Gus faqih dan Aliyah sembari mencium tangan orang tuanya..
"Iyah, hati hati dijalan ya nak...jangan ngebut² bawa mobil nya" ucap kyai Hasan kepada kedua anaknya..
"Iya, salam juga ya buat zahra" ucap umma Aisyah juga.
"Iyah umma abba"
"Kami pamit yaa...assalamualaikum" ucap faqih dan Aliyah lalu mereka pergi meninggalkan ruangan tersebut..
"Waalaikumsalam"
Saat menuju untuk ke parkiran, tak sengaja mereka berdua bertemu dengan Gus Ilham yang sedang berjalan. Lalu Gus faqih pun menghampirinyaa yang di ikuti oleh aliyah.
"Assalamualaikum Gus Ilham, dari mana?" ucap faqih dan cukup mengagetkan Gus Ilham..
"Eh astagfirullah, waalaikumsalam mengagetkan saja" jawab Gus Ilham lalu ia melirik ke arah Aliyah yang sedari tadi hanya memainkan handphonenya..
"Hhahaa maaf Gus, mau kemana?" tanya Gus faqih lagi..
"Saya mau ke kelas guss, Gus sendiri mau kemana bersama Ning Aliyah?" kini Gus Ilham yang bertanya..
"Saya dan Aliyah mau pergi ke butik untuk fiting baju acara pernikahan saya Gus"
"Owalah semoga lancar ya Gus"
"Aaminn, yasudah saya pergi dulu ya Gus assalamualaikum" pamit Gus faqih bersama Aliyah.
"Waalaikumsalam"
"Masyaallah mengapa Aliyah makin hari makin cakep aja sihh" ucap nya dalam hati Gus Ilham..
°
°
°
Akhirnya mereka telah sampai di butik tersebut dan segera masuk kedalam. Di saat mereka sudah di dalam tiba tiba seseorang memanggil mereka berdua..
"Gus faqih, Ning Aliyah!!!" ucap gadis itu yang tak asing bagi mereka berdua. Lalu mereka berdua menoleh ke arah suara tersebut..
Tiba-tiba Aliyah berlari kecil lalu memeluk gadis yang tadi memanggil mereka..
"Aaaaa mba zahra, Aliyah kangen"ucap Aliyah, yaaa ternyata gadis itu ialah zahra. Calon istri dari Gus faqih.
" mba juga kangen Alyah" ucap zahra sembari membalas pelukan calon adik iparnya itu.
"Ekhem, GA kangen saya gitu" ucap Gus faqih membuat kedua perempuan itu melepaskan pelukannya..
"Ihk apaan sih Gus" ucap zahra menunduk malu karena pipi nya telah memerah sekarang.
Aliyah melihat itu pun hanya bisa terkekeh geli karena zahra tersipu malu..ia sangat senang bahwa yang akan menjadi Kaka ipar nya itu ialah zahra, yang sudah ia anggap seperti Kaka nya sendiri..
Setelah itu mereka memilih untuk mencari baju pengantin...
Cukup lama, dan akhirnya mereka telah menemukan baju pengantin nya
"Yaudh Abang mau mencoba pakaian nya dulu" ucap Gus faqih lalu pergi menuju ruang khusus ganti..
Begitupun dengan zahra. Sudah hampir 15 menit akhirnya mereka keluar.
"Masyaallah cantik dan ganteng sekali calon pengantin ini" ucap Aliyah memuji..
Sungguh mereka sangat lah serasi, apalagi dengan mereka memaki baju pengantin dengan khas Melayu... Sederhana dan elegan terlihatnya.
Nanti bakal author kasih foto baju nya waktu pernikahan faqih dan zahra ya hehehe_author:)
"Bisa aja kamu dek" ucap faqih sembari mengusap pelan kepala adik nya itu.
"Makasih Ning" ucap zahra malu malu.
Setelah mereka mencoba-coba baju pengantin akhirnya mereka memutuskan untuk pulang karena hari makin sore..
Namun saat hendak Aliyah masuk ke mobil, tiba tiba handphonenya berbunyi lalu ia mengangkatnya.
"Assalamualaikum bu, ada apa?" ucap Aliyah..
"Waalaikumsalam Ning aduh maaf mengganggu, apa Ning bisa ke panti sekarang? Saya mau titip anak² , karena saya harus mengambil barang-barang untuk acara seminar nnti.."ucap seseorang yang di sebrang sana..
"owalah bisa Bu, saya segera ke sana ya"
"Ya Allah makasih ya Ning, Klo gtu saya tutup telpon nya assalamualaikum"
"Waalaikumsalam" lalu Aliyah mematikan telepon nya, Aliyah kembali berjalan menuju Gus faqih dan zahra.
"Kalian duluan aja ya, Aliyah ada urusan sebentar di panti" ucap Aliyah kepada faqih dan zahra.
"Owh yaudh, kamu mau di antar dulu sama Abang?" tanya Gus faqih.
"Ga ush Abang, Klian duluan saja takutnya keburu sore kasian mba zahra"
"Yaudh kita duluan ya Aliyah" ucap zahra tersenyum.
"Hati hati kamu dek, jangan pulang malam²" ucap faqih memperingati.
"Iyaaa"
Setelah mobil sang kakanya telah pergi akhirnya Aliyah memilih memesan taxi online untuk pergi ke panti.. Tak lama taxi nya pun telah sampai, dan Aliyah segera masuk ke dalam nya..
