Jangan lupa Vote and Folow Manteman!!!!
Jika ada salah kata atau typo tolong dimaafkeun!!
•
•
•
•
•
Kini sainganku bukan lagi Hambanya, melainkan Tuhan nya...
Kisah cinta dua insan yang berbeda akan keyakinan.
Cinta yang dilandasi dengan perbedaan...
assalamualaikum AKDK loverss.. Nungguin yaaa kelanjutan cerita akuuhhh... Alhamdulillah hari ini aku bakal double up demi Klian semua!!! Penasaran? Makanya ayoo ikuti cerita aku dan eitssss jangan lupa Vote yaa py py py!!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•••
2 Minggu kemudian...
Kini keluarga dan beserta pengurus ponpes telah membantu Gus faqih yang kini sedang mengurusi surat undangan yang akan di sebarkan.. Dari mulai mendata siapa saja yang akan di undang, dan juga membungkus surat undangan tersebut.
"Jadi berapa nak semuanya?" tanya umma Aisya kepada Aliyah.
"1000 undangan pas umma" ucap Aliyah tanpa mengalihkan atensi nya dari kertas yang ia pegang.
"Hmm kalo gitu, umma mau antarkan sebagian undangan ke tetangga dulu" ucap umma Aisya sembari mengambil beberapa surat undangan yang akan ia bawa.
"Biar Aliyah saja umma yang antarkan"
"Tak usah, biar umma saja..."
"Baiklah"
Umma Aisya pun pamit keluar dan meninggalkan Aliyah bersama mba² ndalem..
"Ning, saya pergi ke dapur dulu ya...saya mau buat kan makanan dulu"ucap salah satu mba ndalem..
"Silahkan" ucap Aliyah tersenyum..
Saat sedang asyik memainkan handphonenya tiba-tiba saja ada yang duduk dihadapannya, membuat Aliyah tersentak kaget..
