Menikahi Pemeran Pria Novelku

Bab 60

Beri Penghargaan Kepada Penerjemah dengan klik tanda ⭐ Sebelum Membaca! Terimakasih.

Dibutuhkan tiga orang untuk menghilangkan kegelapan.

Eunice, Fiona, Sigren.

Alasan Fiona dibutuhkan adalah karena dia adalah seseorang yang bisa menjaga tubuhnya bahkan setelah mencapai kegelapan.

Kegelapan tidak bisa dihilangkan karena tidak memiliki bentuk.

Dalam versi aslinya, kekuatan Eunice sepenuhnya mendorong kegelapan ke dalam tubuh Fiona, dan Sigren bertarung melawan tubuh itu dan nyaris tidak meraih kemenangan.

Dari ketiganya, satu-satunya orang yang bisa digantikan oleh orang lain adalah Fiona.

Itu mungkin selama ada seseorang yang bisa menjaga tubuhnya bahkan setelah mencapai kegelapan.

'Bagaimanapun, meskipun aku pergi, ada kemungkinan besar orang lain harus mati.'

Meski begitu, aku tak merasa harus mengorbankan diriku terlebih dahulu. Jika kamu melihat ini, memang benar aku cukup egois.

Bagaimanapun, Eunice diperlukan untuk memulihkan tanah yang sudah mati itu.

Tiba-tiba aku bertanya-tanya apakah dia mengetahui fakta itu.

'Apakah ini saatnya kamu mengetahuinya?'

Tapi aku belum mendengar kalau Eunice telah dikirim ke Tanah Mati.

'Aku perlu melihat tingkat kemampuan Eunice dan menyelidiki kegelapan juga.'

Keuntungan yang aku miliki adalah informasi. Pandangan dunia yang terorganisir dengan baik dan kecenderungan dasar karakter utama.

Jika kamu menerapkan pengalaman praktis yang telah kamu kumpulkan selama hidup sebagai 'Fiona', kamu mungkin akan menemukan solusi terbaik berikutnya.

Sungguh disayangkan jika aku melakukan sesuatu yang salah, kemungkinan besar keseluruhan cerita yang aku rencanakan akan terdistorsi.

Jika ini terus berlanjut, bukankah akan ada akhir yang bahagia dan semuanya berakhir sia-sia?

"Nona, apakah anda sudah bangun?"

Tiba-tiba, Celine mengetuk pintu.

"Masuk......"

Celine membuka pintu. Meski masih pagi, pakaiannya sudah tertata rapi.

Tanpa sadar aku menyisir rambutku yang kusut dengan tanganku. Celine adalah seseorang yang sangat ingin aku tiru.

"Dia adalah pengasuh Abel ketika dia masih muda."

Bagaimana kepribadian Abel bisa seperti ini padahal Celine yang lembut itu menjaganya?

"Haruskah saya membantu anda mencuci muka?"

Aku menguap. Aku tidak bisa tidur nyenyak karena banyak pikiran.

"Tolong lakukan itu..."

Celine menyeringai. Rasanya seperti seorang nenek yang menyayangi cucunya.

Celine sudah lama memintaku melepaskan kehormatan.

Tapi saat aku melihat senyuman itu, aku sama sekali tidak merasa seperti itu. Aku merasa seperti memiliki nenek sungguhan.

Kehormatanku seperti kebiasaan yang ada di dunia asli. Haruskah aku mengatakan bahwa itu adalah kemampuan dasar yang diperoleh saat hidup di masyarakat?

Tentu saja, aku berusaha memperbaiki keadaan setelah terdaftar sebagai putri angkat keluarga Heilon.

Faktanya, aku sekarang berbicara dengan nyaman kepada sebagian besar pelayan.