←〣☆~♥~☆〣→"Dimana? Rumah kok sepi?"
"Di restaurant lah"
"Kenapa pergi duluan?"
"Lah emangnya harus nunggu siapa?"
"Kan aku udah bilang. Kita perginya barengan."
"Ya, pergi sendiri juga apa bedanya. Ntar juga ketemu"
"Hah.. Yaudah,, tunggu 5 menit aku sampe"
***
"Siapa, Ra? Bunda lo?", tanya Yujin sambil ngegigit sate.
"Bukan siapa-siapa,kok", jawabnya.
Cih, bukan siapa-siapa. Gue jitak juga palak lo. Itu tunangan lo,ya, Shin Nara.•••
pip..pip...
Klakson mobil Sunwoo sepertinya teredam oleh suara musik di sana. Jadi ga ada yang denger. Walaupun meja tempat Nara duduk itu posisinya di luar paling pinggir.
🎶Sway......sway..... Sway..sway.... ~~~
- suara handphone Nara ada panggilan masuk. Tapi Nara ga sadar. Dia lagi asik makan.🎶Sway...sway...Sway...sway.... ~~~
-panggilan itu kembali masuk. Sayangnya, Nara masih ga sadar. Hpnya padahal diletakin di atas meja."Kak, itu hp lo ada telpon masuk,lho", kata Naya yang duduk di depannya. Dia liat hpnya Nara itu bergetar, rupanya ada telpon masuk.
"Oh?"Naya ngangkat panggilan itu,
"Kenapa ga diangkat?"
"Ga denger. Berisik"
"Aku udah sampe. Kamu gamau sambut?"
"Ck, tinggal masuk aja. Lo kan juga diundang ini. Gue lagi asik makan kak ih ganggu aja. Udah ya". Panggilan pun berakhir secara sepihak. Siapa lagi kalo bukan Nara.
•••
"Buset! Liat itu ges!! Itu siapa??!! Gantenggg ihh!!"
"Hah mana??? Wahhhh gantenggg bangettt!"
"Ahh guee pengen jadi pacarnya dehh"
"Ajakk kenalan yukk!!! Gue pengen kenalan sumpahh"
"Fix gebetan baru gue ini mah!"
"Woyy!!! Liatt dia mau kesinii!!!"
"Iya woyy iyaa mau ke sinii!! aaaaaaaa"
Ramai suara cewek-cewek temennya Yeji sibuk muji-muji Sunwoo yang berjalan ngedeket ke arah meja mereka. Ge er banget, orang mau nyamperin Nara juga.
"Kak, ada kak Sunwoo tuh", ujar Naya. Nara pun noleh ke samping. Di sana ada Sunwoo lagi berdiri, dia pake kemeja putih dengan dasi merah, dibalut dengan jas hitam. Tangannya yang satu dimasukin ke kantong celananya. Behh, keren, gak tuh??
KAMU SEDANG MEMBACA
WAIT ME LOVE U || KIM SUNWOO [✓]
Fanfiction"Kenapa pergi duluan?" "Loh, emangnya harus nunggu siapa?" • "Kalo kamu emang ga bisa nerima perjodohan ini gapapa. Aku bakal jelasin ke Bunda" • "Maaf" "Ga perlu, aku paham" • "Thank you" "Always" Shin Nara, seorang perempuan yang tidak pernah mera...