11. Mantan Meradang

11.7K 1.1K 64
                                    

Maaf dua hari kemarin aku nggak bisa update. Dunia nyata juga butuh perhatian 🙏🏽

***

Sebenarnya, bukan gaya Atmadjiwo untuk selalu tampil di layar televisi. Biasanya, mereka akan memanggil satu media terpercaya untuk menyebarkan press realease. Namun akhir-akhir ini alur kegiatan keluarga mereka mulai berubah. Tidak lagi begitu misterius. Karena apa? Karena ada kepentingan tersendiri yang membutuhkan perhatian publik.

Adhiguna Amir ingin menjadi anggota dewan dan Handaru Gama ingin mengambil alih kepemimpinan perusahaan. Mereka sama-sama memiliki kepentingan. Bukan hanya mereka berdua, tetapi Harris Atmadjiwo juga. Sebagai tokoh visioner keluarga, dia juga memiliki kepentingan. Selama menjadi pembisnis, dia tidak pernah ikut terjun ke politik. Dia selalu bermain rapi di belakangnya. Memberi dan memfasilitasi semua keperluan dengan harapan orang-orang yang ia dukung akan membantu bisnisnya. Itu yang masih ia lakukan hingga saat ini.

Kepergian Haryadi secara mendadak tentu menjadi pukulan berat. Mereka harus merubah strategi dan rencana keluarga. Namun skandal seolah menjegalnya, yang mau tidak mau membuat mereka akhirnya muncul di kamera.

Handaru Atmadjiwo sudah membuat pernyataan. Dengan skenario yang telah dibuat, dia mengatakan hal yang sama seperti Shana Arkadewi. Hubungan mereka sudah terjalin lama dan Dito hanyalah serangga perusak hubungan keduanya.

Tentu berita itu membuat kehebohan. Netizen yang menyukai berita gila dan konspirasi memiliki banyak pendapat. Beruntung sepak terjang Ndaru dan Shana begitu baik selama ini. Sehingga apa yang mereka ungkapkan diterima dengan keadaan sadar.

Masuk akal. Itu kata mereka.

Dibantu dengan reputasi Dito Alamsyah yang memang sudah buruk, semua tentu akan semakin mudah. Sekarang justru netizen yang balik menyerang pria itu. Berhasil membuat Dito gelisah di kamar apartemennya.

"Sialan!" umpatnya membaca semua berita hangat pagi ini. Apa lagi cuitan netizen yang ingin sekali ia remas.

Dito tidak menyangka jika Shana dan Ndaru akan mengeluarkan pernyataan demikian. Dia mulai bimbang, apa yang sebenarnya terjadi di balik keduanya? Atau justru benar jika Shana memang berselingkuh dengan Ndaru di belakangnya?

"Jangan harap aku akan lepasin kamu, Shan," geram Dito murka.

Sekarang gantian dia yang akan mengunci diri. Menghindari wartawan yang tengah menanti. Dito akan lebih berhati-hati. Jangan sampai ucapannya kembali menyerang dirinya sendiri. Seperti saat ini.

Meski begitu, Dito tidak menyerah menghubungi Shana. Dia tidak mau kehilangan gadis itu.

Dito Alamsyah benar jatuh cinta. Hanya saja dia terlena. Sifat bejatnya masih belum bisa ia tata. Yang pada akhirnya membuatnya berselingkuh di belakang kekasihnya.

Dito bersikap demikian karena tidak mendapatkan kehangatan dari Shana seperti wanita lain. Sekali lagi, ia memang bejat. Namun perasaan untuk Shana benar nyata adanya.

"Kita ada pertemuan dengan produser," ucap Kiki.

"Batalin. Gue pusing," keluh Dito memijat kepalanya.

"Masih nggak bisa dihubungi?" tanya Kiki.

Dito menggeleng lemah. "Sekarang Shana tau kalau ada nomer asing yang telepon, itu pasti gue. Jadi langsung di-block."

Kiki menghela napas kasar. "Lo, sih. Udah gue bilang Shana itu beda. Jangan sampe lo bikin kesalahan yang sama seperti sebelumnya."

"Gue khilaf."

Kiki mencibir sambil berlalu. "Khilaf kok bolak-balik? Sekarang lo yang nyesel. Lepas dari lo, Shana malah dapat salah satu anggota keluarga Atmadjiwo. Fix, lo nggak bakal bisa dapetin dia lagi. Lo kalah telak."

Duda Incaran ShanaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang