Happy reading~
.
.
.“Loker nomor dua puluh tiga... ini dia!” Hinata memekik tertahan saat menemukan loker yang menjadi incarannya, lantas buru-buru ia memasukkan coklat serta surat beramplop ungu muda ke dalam sana, “Jangan lupa baca mantranya. Abracadabra, jatuh cinta lah kepadaku!”
Tolong jangan salah paham, Hinata tidak gila. Gadis itu hanya seorang siswi kelas dua SMA Akatsuki yang sedang jatuh cinta pada kakak kelas bernama Uzumaki Naruto si ketua OSIS. Dikarenakan hari ini adalah hari valentine, di mana para siswi berlomba-lomba memberi coklat dan surat cinta pada orang yang mereka suka, Hinata pun tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan untuk ikutan menyatakan perasaannya.
Namun kenapa pakai baca mantra segala? Bagian ini memang patut dipertanyakan sebab penjelasannya akan sedikit di luar nalar. Sebenarnya Hinata juga tidak ingin percaya, tapi tidak ada salahnya mencoba. Jadi kemarin sore dirinya bertemu seorang Nenek penjual coklat, dagangan beliau masih banyak dan Hinata memutuskan membeli satu karena merasa kasihan. Lalu Nenek itu bilang kalau coklat yang dijualnya ajaib, baca mantra apa saja saat memberikan pada pujaan hati, maka perasaannya pasti akan berbalas.
Terdengar sangat konyol, tapi sekali lagi, Hinata berpikir kalau tidak ada salahnya untuk mencoba.
"Nah beres. Semoga coklatnya benar-benar ajaib."
Mumpung situasi sekolah sangat sepi karena ini masih terlalu pagi, Hinata menengok ke sana-sini sebelum melesat pergi secepat kilat dari area loker anak kelas 12 menuju ke kelasnya sendiri di gedung yang berbeda. Berharap tak ada satu pun murid yang memergokinya menaruh hadiah valentine di loker milik siswa nomor satu di sekolah ini. Uzumaki Naruto.
****
Besoknya….
Seperti yang diharapkan, banyak pasangan baru lahir di SMA Konoha berkat hari valentine kemarin. Dari mulai pasangan sekelas, pasangan seangkatan, sampai pasangan senior-junior, mereka dapat dengan mudah ditemukan di beberapa area sekolah. Sungguh hari yang amat merah jambu.
Tahu siapa pasangan baru yang paling menarik di antara semuanya? Mereka adalah si ketua dan bendahara OSIS alias Uzumaki Naruto dan Haruno Sakura. Dua orang yang dekat dan seringkali terlihat mesra tapi selalu mengelak tuduhan pacaran dengan alasan kalau mereka cuma sahabat dari kecil itu akhirnya resmi jadian juga.
Halah, sahabat dari kecil... bullshit! Kabar bahagia tersebut sama saja dengan Naruto menolak pernyataan cinta Hinata melalui surat kemarin.
Mau ditaruh di mana muka Hinata saat nanti bertemu Naruto? Kalau pria itu telah melihat namanya sebagai si pengirim surat, itu artinya masalah besar karena hanya ada dua orang Hyuuga di sekolah ini. Dirinya, dan sang kakak, Hyuuga Neji. Bagian terburuknya, Neji merupakan teman sekelas Naruto. Haha, tolong tenggelamkan Hinata di dasar sungai saja!
“Ingat, Kak Neji jangan bicara apapun tentangku pada Kak Naruto!”
Neji memutar bola matanya, “Oh adikku sayang, aku takkan membuang waktuku secara percuma begitu.”
“Bagus.”
Setelah memperingati Neji, Hinata berjalan cepat-cepat melewati halaman sekolah menuju kelasnya di lantai dua gedung barat, berpisah dengan sang kakak yang menuju gedung timur. Sedikit menundukkan kepala diiringi perasaan waspada, takut bertemu Naruto atau pun Sakura. Padahal dua orang itu satu kelas dengan Neji yang berarti takkan bertemu dengannya di arah berlawanan, tapi Hinata mendadak bodoh saking takutnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SasuHina Collection
FanfictionENJOY❣️ . . . Cover by: laliliapxb_ (thankyou so much🙏🏻)