Nikah kontrak (VSOO)

07

Malam ini jisoo menunggu taehyung yang mengajaknya untuk bertemu dan makan malam, sudah biasa bagi jisoo taehyung memang sering memberinya kejutan atau sekedar makan malam.

"Apa kau menyukainya jisooyaa??" Tanya taehyung.

"Tentu tae, akkhhh indahnya bunyi lautan dimalam hari" ucap jisoo.

"Sudah ayo kita makan malam" ajak taehyung

Makan malam yang cukup nyaman diiringi oleh musik jazz.

Saat itu taehyung tiba tiba berlutut dihadapan jisoo, membuat jisoo merasa malu dan salah tingkah.

Mengingat tidak ada pengunjung disana.

Taehyung telah menyewa restoran ini khusus untuk dirinya dan jisoo.

"Jis?? Mungkin sekarang kau begitu terkejut dengan apa yang aku lakukan, tapi jis aku menyukaimu, aku mencintaimu setelah kita tumbuh dewasa" ucap taehyung.

Sial jisoo kembali menginggat janjinya.

"Gak tae aku gk bisa, aku" belum jisoo selesai taehyung kembali buka suara.

"Jisooyaa?? Apa hubungan ini tidak bisa lebih dari sekedar sahabat?"

Janji itu kembali muncul diotak jisoo, menginggat irene pernah berkata bahwa dirinya mencintai taehyung, jisoo kau harus menepati janji mu.

"Apa maksudmu?" Tanya jisoo lagi

"Aku mencintaimu! Aku sangat mencintaimu!" Jelas taehyung

"Gak, gak ini gak mungkin kim taehyung, aku sudah berjanji tidak akan mencintaimu" jisoo kau berhutang janji pada pamanmu

"Maksudmu? Jisoo tidak bisakah kau tambah sedikit rasamu padaku?" Tanya taehyung

"Tae, aku tak bisa, irene mencintaimu dan aku? Aku tidak mencintaimu" (hiks maafkan aku tae).

"Jangan bohong kim jisoo! Aku, aku sangat mencintaimu dan irene aku tidak pernah mencintainya" perjelas taehyung

"Aku sudah memiliki pria idaman dan itu bukan dirimu" taehyung melepas tangannya mendengar kalimat mengerihkan yang jisoo lontarkan.

"Baiklah, kau ingin aku dengan irene? Kau mau aku mencintainya? Maka akan aku lakukan kim jisoo! Aku berjanji aku akan membenci diriku saat ini yang begitu bodoh mengharapkan cinta mu" ucap taehyung meninggalkan jisoo.

Jisoo menangis saat melihat punggung pria itu mulai menghilang dari pandanganya.

"Hiks maafkan aku tae, maafkan aku paman, hiks" jisoo terus menangis saat berada disebuah taksi bahkan saat sampai dirumah.

# Masa kini

Jisoo terbangun saat mendengar alarm pada ponselnya menandakan sudah jam 7 pagi, sama seperti hari biasa jisoo akan berangkat untuk berkerja, terlalu melelahkan kembali mengingat masalalu yang begitu menyedihkan.

Mungkin ini minggu minggu terakhirnya berada di apartment miliknya, dan jisoo sengaja tidak memberitahu seokjin dan ayahnya prihal pernikahan ini.

Jisoo tak ingin ayahnya memikirkan nasib anaknya yang akan menjadi istri ke 2 dan akan menjalani pernikahan singkat.

Jisoo membuka pintu apartment miliknya untuk membuang sampah, tapi ternyata tepat didepan pintu apartmentnya sudah ada taehyung.

"Tae? Ngapain? Ini masih pagi??" Tanya jisoo langsung menarik taehyung kedalam.

"Kenapa menarik ku kedalam?" Tanya taehyung.

"Tae aku tak enak, aku" belum selesai jisoo bicara taehyung memotongnya.

"Bukankan kau aja menjadi istriku? Lalu untuk apa kau malu? Biar seluru penghuni apartment ini tahu bahwa kau akan jadi istri kim taehyung" jawab taehyung.

"Tae hentikan, akhh kau memang masih sama saja, sebenarnya apa maumu? Kau mau marah karna aku menerimanya? Bukankah kau bilang kau butuh keturunan?" Tanya jisoo berlipat lipat.

"Ya! Kim jisoo aku yang seharusnya marah padamu, kenapa kalo menerima ide gila irene?" Tanya taehyung.

"Tae aku sudah berjanji akan membalas perbuatan baik kalian, dan sekarang irene membutuhkan ku, tae kau harus percaya padaku, aku mampu memberimu keturunan" ucap jisoo.

"Jisooyaa aku percaya pada mu, tapi, aku khawatir kau melakukan ini sebab terpaksa, apalagi, apalagi kau tidak mencintaiku sooyaa" jawab taehyung.

"Tae,aku, aku pernah mencintaimu" ucap jisoo.

Taehyung yang awalnya tidak ingin jisoo memaksakan kontrak ini membulatkan matanya saat mendengar jisoo pernah mencintainya.

"Jis, kenapa? Kenapa kau tak bilang padaku sejak dulu" tanya taehyung.

"Tae aku sudah terlambat pergilah, kita bahas setelah pernikahan kita" ucap jisoo.

"Berhenti berkerja, kau akan jadi istriku, aku akan memenuhi segala kebutuhanmu" ucap taehyung.

"Arrasoo, pergilah kau harus berkerja tae!!" Ucap jisoo mengusir taehyung

Rumit sekali bukan mereka sama sama mencintai tapi terjebak pernikahan kontrak? Akankah mereka bertahan hingga akhir? Atau berujung perceraian?

Tbc.