Warning! Banyak typo!
Janlup votment!
Happy reading^v^
®®®®®®®®®®
Sang ratu malam sudah diganti oleh raja siang, namun kio masih belum mau bangun karena males. Baiklah, bisa disimpulkan sekarang kalau kio adalah anak yang mageran.
Kevin sudah beberapa kali mencoba untuk membangunkan kio, namun selalu saja gagal. Saat sudah bangun malah tidur lagi, yaudah pasrah aja deh.
"Eungh" Akhirnya kio bangun, dia melenguh dan meregangkan otot otot badannya yang kaku karena kelamaan tidur.
Kio terduduk sambil mengumpulkan nyawa yang masih belum 100% masuk. Setelah nyawanya sudah terkumpul dia pun beranjak kekamar mandi hanya untuk cuci muka dan gosok gigi.
Setelah selesai kio berniat untuk turun kebawah dan meminta jatah makannya, bayi cacing dalam perutnya sudah berdangdut minta makan.
®®®®®
Diruang makan seluruh keluarga algara berkumpul untuk sarapan, namun disitu tidak ada kio, sampai akhirnya kio muncul di hadapan mereka.
Mereka kira kio akan duduk dan makan bersama mereka di meja makan, namun ternyata salah, kio malah lanjut melangkah kan kakinya ke belakang dimana dapur berada.
"Bibi" Suara merdu kio membuat semua maid yang didapur menoleh. Saat tau bahwa itu adalah kio, mereka semua terlihat bergetar ketakutan.
"Bibi? " Panggil kio sekali lagi karena mereka semua hanya melihat nya saja tanpa ada yang menjawab nya.
"Ah iya tuan muda, untuk apa anda datang kedapur? Bukankah makanan sudah tersedia dimeja? Apa ada makanan yang tuan muda kurang suka? " Akhirnya salah satu maid memberanikan diri bertanya, ah lebih tepatnya nyerocos tapi dengan badan bergetaran takut.
"Kio gak mau duduk sama para para setan dimeja makan" Jawab kio dengan bersungut sungut, entah kenapa ketika dia sedikit saja mengingat para bajingan di meja makan itu membuat dia kesal setengah mati.
"Kio? Siapa kio tuan? " Maid itu bertanya dengan sedikit hati hati takut digampar tuan mudanya ini lagi.
FYI. Kio dulu berandalan baik diluar ataupun dirumah, pelampiasan nya dirumah adalah para maid dan para bawahan lainnya.
"Kio adalah kio" Jawaban kio membuat maid itu tambah bingung.
"Saya tidak mengerti tuan" Maid itu berkata jujur bahwa dia tidak mengerti.
"Hump! Maksudnya nama aku adalah kio sekarang" Kio menjawab sambil mengerucut kan bibir nya kesal.
Maid disana melongo, kenapa imut?. Gak ini bukan tuan muda mereka, iya lagi pula namanya beda.
Tiba-tiba maid itu menarik lembut pergelangan kio kemeja makan, lalu menaruh tubuh kio tepat disamping meja makan yang membuat semua algara menghentikan makannya.
"Kenapa? " Tanya dingin keenath.
"Tuan muda kesurupan tuan, tolong sadar kan dia" Ujar maid itu sambil memegang bahu kio yang sedari tadi memberontak membuat nya semakin yakin kalau kio kesurupan.
"Hiks! Kio gak ke surupan bibi huaaaa" Kio menangis keras saat dia dikatain kesurupan, dia takut setan tau, kalo dia kesurupan berarti ada setan dong didalam tubuhnya. Dia liat setan aja takut, apalagi kalau setannya ada di tubuhnya. Ya... Kecuali untuk setan algara itu beda lagi.
Hening.
Mendengar tangisan kio semuanya terdiam tak berkutik, bahkan aliya sudah mematung. Entah apa yang dipikirkan nya.
"Kio siapa?nama kamu kan Alvin"tiba tiba suara tikus kejepit milik aliya berkumandang."Kio adalah kio" Jawaban kio membuat reaksi aliya sama seperti maid tadi.
"Aliya gak ngerti" Aliya menatap bingung kio dengan mata polosnya.
"Iiih kio mau ganti nama, kio gak suka nama alpin" Kio bersungut kesal ketika dia dipanggil Alvin, dia gak suka dipanggil Alvin. Hadeuh suka suka kau lah tuyul.
" Baiklah aliya paham, terus Kio kenapa menangis? " Aliya terus menatap polos wajah memerah kio yang tak sesenggukan lagi . Wajah keduanya memang terlihat menggemaskan dan polos, namun tak ada yang tau isi otak licik mereka berdua.
"Kio -kio gak nangis kok! Tadi kio cuma kelilipan gajah" Jawab kio asal, dia malu masih hari pertama di neraka ini sudah buat drama hiks hiks ngok ngok.
Jangan salahkan kio yang hiks hiks ngok ngok , salahkan saja maid yang menakuti nya dengan setan atau hantu.
"Gajah nya masuk ke mata kio? " Dengan polosnya aliya bertanya.
"Iya tadi ada gajah terbang terus masuk ke mata kio tau, makanya air mata kio keluar" Kio tak lagi menangis dan menjawab aliya seperti sedang mengadu pada ibunya.
"Yaudah nanti kita cari ya gajah nya yang udah bikin mata kio keluar air, daddy nanti kita cari gajahnya ya" Akhirnya algara family tak jadi nyamuk lagi. Maid tadi sudah pergi dan algara family hanya memperhatikan keanehan dua bocah tuyul didepan mereka.
"Iya" Keenath hanya menjawab dengan singkat, dia masih bingung dengan keadaan saat ini yang sangat aneh. Sejak kapan mereka berdua akrab?. Begitulah seperti nya batin semua anggota keluarga algara minus aliya dan kio.
Kruyuk! Kruyuk!
Ah kio bahkan sampai lupa niat nya turun ke bawah, wajahnya memerah ketika perutnya berbunyi dengan nyaring.
"Kio lapar ya? Ayo sini kita makan, aliya juga lapar" Aliya menarik tangan kio untuk Duduk di kursi kosong.
®®®®®®®®®
Ya sesuai dengan judul chapter ini, isi ceritanya juga akan aneh.
Akhir akhir ini otak saya ngeblank dan kosong gak ada ide.
Jadi maapkeun tak jelas.
Tebeceh.....
KAMU SEDANG MEMBACA
BABY BOY
RandomCover by Pinterest* ∆ bukan BXB jadi jangan salah lapak∆ ∆brothership∆ ∆cerita pertama saya∆ ∆banyak typo! ∆ ∆no plagiat! no copy paste∆ ∆hasil pemikiran saya sendiri∆ ®®®®®®®® Bagaimana jadinya jika seorang anak lelaki yang masih berumur...