Chapter 27

576 21 0
                                    

2 minggu kemudian

Hari yang paling ditunggu Gemal dan Fano tiba , tepat hari ini adalah hari pertunangan mereka . Pertunangan di lakukan di rumah Fano

Fano kini sedang di rias , tak lama kemudian mama Fano datang .

"Fano kamu manis banget sayang" ucap mama Fano saat melihat penampilan Fano yang sedang di rias

"Fano agak gugup ma"

"Gugup Itu udah biasa , jangan terlalu dipikirkan ya" ucap mama Fano

Fano mengangguk

"Ya udah mama keluar dulu ya , mama tadi kesini cuma mau liat kamu"

"Iya ma"

Mama Fano kemudian pergi , tapi tak lama kemudian Dipa dan Marcel masuk dan langsung meminta perias untuk keluar .

"Mbak udah ya ngerias nya , mbak bisa keluar biar kita yang lanjutin ngerias Fano nya" ucap Dipa

Perias tersebut menurut dan keluar dari kamar .

"Fano Lo tenang aja kita bakal bikin wajah Lo ini tambah manis , imut , ganteng + cantik" ucap Marcel menyakinkan Fano

"Yaudah deh , lagian Fano seneng kalo bisa di rias sama dua sahabat terbaik Fano"

"Ok"

Dipa dan Marcel mulai merias wajah Fano .

Beberapa menit kemudian , Fano selesai di rias .

"Wauu so pretty" ucap Marcel

"Fano gila Lo cakep anjir" sahut Dipa

"Fano udah belum kalo udah ayo kita....." Pravi  masuk ke dalam kamar Fano , ucapannya terhenti saat melihat penampilan Fano

"Fano kamu cantik banget" puji Pravi

"Fano heran kok pada bilang cantik sih, kan Fano tu cowo harusnya ganteng dong bukan cantik"ucap Fano memanyunkan bibir lucu

"Ihhh Lo imut banget sih , liat penampilan Lo gini jangan ampek si Gemal kelepasan" ucap Dipa

"Emm , Kak pravi sini bentar" Marcel menarik pelan tangan Pravi untuk duduk di kasur , setelah itu Marcel mendandani Pravi . Tak perlu waktu lama Marcel sudah selesai mendandani Pravi

"Wah kak Pravi abis di rias jadi tambah imut dan cantik" puji Fano

"Fano yakin kak Mahen pasti nanti bakal liatin kakak terus"

Ucapan Fano membuat pipi Pravi memerah karena salting

"Udah ah Fano , ayo ke bawah sekarang" ajak Pravi

"Iya kak"

Fano , Pravi , Dipa dan Marcel pergi keluar kamar menuju lantai bawah .

Saat sudah sampai di lantai bawah , pandangan semua orang tertuju pada mereka terutama Fano .

Saat sudah sampai di lantai bawah , pandangan semua orang tertuju pada mereka terutama Fano

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Always Love you [Gemini Fourth]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang