Chapter Cinque [5]

76 27 8
                                    

Hai!
Selamat datang di
Chapter Cinque🦋

🌷🌷🌷
Rasaku masih sama. Tidak berubah sedikitpun dari dulu.
-Langit K.A

~~~

Cakra? kenapa pakai gue bukan aku?. batin Rena

Rena menoleh kebelakang dan Cakra tepat dibelakangnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Rena menoleh kebelakang dan Cakra tepat dibelakangnya.

"Mau ng-ngomong apa ya?" tanya Rena gugup memandangi Cakra yang lebih tinggi darinya.

"Sini ikut gue" ucap Cakra menggandeng tangan Rena dengan paksa.

"Cakra, lepasin aku mau pulang, Cakra mau kemana sih?, Cak!" tanya Rena sambil menarik-narik tangannya.

Cakra membawa Rena ke belakang gedung basket. Terlihat sepi di sana.

"Sini!" ucap Cakra dan seketika Rena diam.

Cakra dan Rena pun saling pandang dengan jarak dekat. Lalu Cakra menarik nafas dalam-dalam sebelum berbicara.

"Ren, lu kenapa sih cuekin gue dari pagi hah? gue semalam buatin lu buket buat gue berikan sama lu, tapi lu malah cuek. Lu pergi tanpa ngeliat gue gue juga sakit Ren kayak di kamar mandi tadi! sekarang berikan alasan lu kenapa lu cuekin gue?!" jelas dan tanya Cakra panjang lebar dengan nada tinggi.

Tanpa sadar, Rena meneteskan air matanya karena ucapan Cakra yang sangat jauh berbeda.

"Nangis?" tanya Cakra remeh.

"Aku ga cuekin kamu, tapi aku cuma butuh waktu aja buat sendiri.." jawab Rena melihat mata Cakra.

"Bisa ngomong kan kalo butuh waktu? bukan dengan cara gak bales pesan dan gak ngangkat telepon" sahut Cakra.

"Maaf Cak..maaf.." kata Rena menunduk dan tangisnya semakin menjadi.

"Aku yang seharusnya minta maaf Ren" ucap Cakra lembut sambil memeluk Rena.

Tangis Rena semakin buyar. Tapi untungnya Cakra memeluknya jadi Rena sedikit lebih tenang.

"Maaf.." ucap Rena disela tangisnya.

"Cup, cup..cup udah gapapa, maaf tadi aku kasar sama kamu" kata Cakra menenangkan Rena.

"Lain kali bilang aja ya? jangan gak balas pesan sama gak ngangkat telepon gitu. Maaf ya semalam aku juga gak balas pesan kamu" sambung Cakra lagi.

"Ya udah ayo pulang, aku antar" tawar Cakra dan Rena setuju.

Cakra dan Rena berjalan menuju ke motor Cakra. Mereka berdua kembali berbaikan lagi setelah semalam sama-sama hilang. Rena tertawa geli saat dipakaikan helm oleh Cakra. Dan Cakra sempat menggendong Rena untuk menaikkannya ke motor.

"Sudah siap?" tanya Cakra sebelum digas.

"Siap tuan, let's goo" ucap Rena seru.

Akhirnya Cakra dan Rena pulang bersama dengan perasaan senang. Dijalan mereka sempat akan terjatuh karena Rena iseng menggelitik Cakra dengan tangannya. Namun itu malah membuat mereka terkekeh-kekeh saat dijalan.

FLAVOR LOVE [DUA DUNIA]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang