ISTRI LIAR KAISAR HANTU: NONA SULUNG PESOLEK

606-610

606. Panduan Jiwa (4)

Kerangka itu panjangnya beberapa meter dan bertumpuk di sudut. Ada dua tanduk di kepalanya, dan giginya yang tajam berubah menjadi hitam.

Rupanya, kerangka itu bukan milik manusia, dan jika tebakan mereka tidak salah, kerangka itu seharusnya milik binatang pendamping dari Pemandu Jiwa.

"Naga Jiwa!"

Dala jiwanya, Xiao Mo berteriak dengan suara gemetar, "ini adalah kerangka Naga Jiwa! Sepertinya dia telah terbunuh! Karena Naga Jiwa sangat kuat, orang yang membunuhnya pasti sangat kuat! Tapi kenapa tidak mengambil Panduan Jiwa setelah membunuh Naga Jiwa?"

"Aku tidak begitu memahaminya."

Yun Luofeng menggelengkan kepalanya, "bagaimanapun, aku akhirnya mendapatkan Panduan Jiwa! Xiao Mo, bisakah kamu mengeluarkan ku dari sini?"

"Sepertinya tidak ada orang yang bisa terbang dari tempat ini dan aku tidak tahu alasan pastinya," jawabnya tak berdaya. "Aku sudah lama meninggalkan benua ini dan aku tidak tahu banyak hal."

Yun Luofeng terdiam dan tidak berkata apa-apa lagi. Saat itu, Milk Tea tiba-tiba keluar dari lengan bajunya dan berlari ke arah kerangka Naga Jiwa.

"Squeak!"

Tampak seperti serigala lapar yang menemukan makanan lezat, dia melompat ke arah kerangka itu.

"Milk Tea, kembalilah!" Yun Luofeng tertegun dan bergegas memanggilnya kembali.

Namun, Milk Tea yang selalu patuh padanya tidak mendengarkan perintahnya, melainkan dibawa ke dalam kerangka dan mengeluarkan mabuk hitam dari tulangnya.

Glup!

Seolah takut orang lain akan mengambil manik itu, Milk Tea langsung menelannya dan bersendawa dengan puas.

"Squeak!"

Namun kemudian dia mulai berguling-guling di tanah menangis nyaring.

Yun Luofeng buru-buru berjalan ke arahnya, mengangkat tubuh kecilnya dan bertanya, sambil menurunkan matanya, "Xiao Mo, apa yang terjadi padanya?"

Hanya ada keheningan dalam jiwanya.

Yun Luofeng mengerutkan kening dan ketika dia bertanya lagi, suara kekanak-kanakan Xiao Mo terdengar, "aku akhirnya tahu mengapa Naga Jiwa itu mari, mereka membunuhnya bukan mengincar Pemandu Jiwa melainkan manik itu. Pada saat itu mereka pasti sudah memusnahkan Naga Jiwa tetapi tidak dapat menemukan manik itu karena mereka tidak tahu bahwa Naga Jiwa telah menyembunyikan manik itu di tulangnya. Kita benar-benar beruntung! Atau tepatnya, Milk Tea, hamster bodoh itu sungguh beruntung!"

"Apa gunanya manik itu?" Yun Luofeng tertegun dan bertanya.

"Aku pernah mendengar bahwa manik itu mengandung kekuatan yang besar! Jika Milk Tea bisa mencerna manik itu, dia akan menjadi sangat kuat! Tapi yang jelas, dia tidak bisa mencernanya sendiri! Jadi Tuan, dia mungkin membutuhkan bantuanmu."

"Baiklah kalau begitu aku akan mencari cara untuk kembali ke Kota Huangquan."

"Tidak! Tuan, Milk Tea tidak bisa menunggu selama itu. Kamu hanya bisa membantunya mencerna manik itu di sini. Jika kamu tidak cukup cepat, dia akan mati!"

Tidak menyangka konsekuensinya akan begitu serius, Yun Luofeng mengangkat tangannya dan menepuk pantat kecil Milk Tea, "Milk Tea bodoh, jangan serakah lagi!"

"Squeak!" Milk Tea mencicit dengan penyesalan. Dia tidak menyangka bahwa dia tidak bisa mencerna manik itu dengan perutnya yang kuat! Dia mengangkat matanya ke arahnya dengan memohon.