6. Rumors fly

905 58 14
                                    

"Baiknya mana? Jika waktu bisa diulang kembali, kita tak berpisah atau kita tak pernah bertemu?

Lyodra tak pernah menyangka, Ia akan benar-benar menyanyikan lagu Sang dewi, kini matanya tertuju pada ribuan mata yang siap mendengarkannya bernyanyi, Ia menelusuri seluruh penonton, dalam hatinya berharap mungkin salah satu penonton adalah lelaki yang sangat Ia rindukan, namun Ia sadar bahwa tak mungkin ada hal semacam itu lagi, kisah mereka benar-benar telah berakhir.

Saat musik sudah dinyalakan, Lyodra mulai bernyanyi, selama bernyani Ia tak bisa menahan emosinya, Ia hampir menangis namun masih berusaha Ia tahan, tak lama Nuca pun muncul, menggantikan part seseorang yang terlanjur membuat lagu Sang Dewi menjadi lagu duet, karena itu mau tak mau harus ada yang menggantikannya, dan hanya Nuca yang ada di pikiran Lyodra saat itu.

Di akhir lagu, Nuca tersenyum pada Lyodra, Ia juga membentangkan tangannya untuk menyambut Lyodra dan benar saja, Lyodra langsung memeluknya membuat sorak penonton langsung menggema di stadion tempat Lyodra menyelenggarakan konsernya itu.

🦋🦋🦋

Di sisi lain, Dk yang baru sampai ke apartemennya mendadak mengingat Lyodra karena pertanyaan dari seorang MC untuk perilisan solonya sebelum Ia ke Jepang saat itu membuat Dk penasaran tentang apa kabar Lyodra saat ini, Ia memberanikan diri membuka akun instagram Lyodra untuk pertama kalinya sejak 5 tahun yang lalu.

Di sana dapat Ia lihat dengan jelas bahwa Lyodra memposting foto bersama Nuca, Dk terdiam, perannya sudah digantikan oleh orang lain, dan sialnya Ia masih merasa sakit sampai saat ini.

Dk memandang jendela apartemennya, Ia mengingat dengan jelas saat Lyodra mempertanyakan tentang cintanya saat itu tepat di jendela itu, jika tau akhirnya akan seperti ini Dk pasti mengatakannya dengan lebih tegas kalau perlu berulang kali sampai Lyodra benar-benar yakin bahwa Ia mencintai Lyodra sepenuh hati, jika benar Ia bisa mengatakan semuanya, apakah Lyodra tak akan pergi?

Flashback!

Dk tak langsung pulang sehabis mengantarkan Lyodra ke gedung tempat Ia akan bertemu In Guk, Ia memilih menunggu Lyodra di depan gedung tersebut.

4 jam berlalu akhirnya Lyodra keluar dari gedung, Ia juga sempat berpamitan pada In Guk dan penerjemahnya, saat hendak memesan taxi, mata Lyodra tertuju pada mobil yang sangat Ia kenali itu, tentu saja Ia sangat familiar, mobil itulah yang membawanya ke gedung ini tadi.

Bukannya senang, Lyodra justru khawatir, Ia melirik sekitar dan mendekati mobil tersebut, Ia segera membuka pintu dan masuk ke dalam mobil.

"kok kamu belum pulang?" Tanya Lyodra panik

"Aduh pegel" bukannya menjawab Dk malah merenggangkan tubuhnya yang merasa pegal karena menunggu Lyodra selama 4 jam di dalam mobil

"Ih Dk" Lyodra makin kesal

"Why?" Dk akhirnya tertawa, Ia segera memeluk Lyodra

"Aku gak mungkin bisa tenang tanpa tau kamu pulang dengan selamat atau gak, aku cuma mau mastiin kamu baik-baik aja sampai hotel" Dk mengelus punggung Lyodra dengan sangat lembut.

Lyodra tak membalas dengan apapun, Ia hanya terdiam, Ia memang takut bila mereka ketahuan, tapi Ia tau Dk pasti benar-benar mengkhawatirkannya.

🦋🦋🦋

🦋🦋🦋

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
About last nightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang