Hari ini dela masuk sekolah seperti hari biasanya,bedanya akhir-akhir ini dela selalu dilempari kertas,bekas snack,dan juga batu.
Dela selalu sabar akan hal itu,buktinya ia tidak mempedulikan mereka yang terus mencaci maki dirinya,bahkan kepalanya pernah terkena batu yang dilempari beberapa siswa itu tapi dia tetap diam tanpa berniat untuk melawan.
Oh ya,backingan dela juga lumayan banyak ada dua temannya,jangkku,beserta winwin dan teman se-geng nya yang akan siap menjaga dela.
(BUKAN MEM WAYV/NCT)
"Nih"Seseorang dengan tiba-tiba berdiri di depan meja dela lalu menyodorkan 2 coklat.
Dela mendongak memperhatikan siapa orang tersebut.
"Winwin"ucapnya lalu terdiam.
"Inii,kok lo diem aja"
Dela yang tersadar akhirnya mengambil 2 coklat tersebut.
"Thank"ucapnya lalu tersenyum.
•
•
•
•
• Saat jam istirahat,dela dengan yeji dan ryujin segera menuju kekantin,disana juga sudah ada Wonyoung dan sunghoon yang menunggu mereka.
Sesampainya dikantin,mereka bertiga malah planga-plongo mencari letak kedua pasangan itu.
Hingga akhirnya sunghoon melambaikan tangannya agar bisa dilihat mereka bertiga.
"Kalian berdua dicariin malah mojok disini"gerutu yeji.
"Ya gimana,ditengah banyak yang kosong,ntar geng trejo pastinya dateng terus duduk disekitaran meja kita kalo seandainya kita duduk disana"Ucap wonyoung. (Kalian paham nggak sih?T_T).
Mereka bertiga hanya ber Oh ria saja.
"Yaudah sana lo pesen"Suruh wonyoung memukul lengan sunghoon
"Ya ga usah pake acara mukul"
"Bacot,hus hus"usir wonyoung.
(Skip aja,masa kalian mau baca orang makan hehe)
Bukan dela namanya jika tidak langsung rebahan habis pulang sekolah,bukannya mandi dulu gitu.
Saat tengah asik rebahan,ada pesan masuk dengan nomor tidak dikenal.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Beberapa menit setelah chat itu selesai,jeno sampai di rumah dela. Mark yang kebetulan melihat jeno diluar langsung ia menghampirinya.
"Oi jen,ada apa lu kesini"tanya mark.
"Dela mana bang"Bukannya menjawab jeno malah balik bertanya.
"Ada didalem,kayaknya dia mau pergi keluar"
Bertepatan dengan itu,dela keluar juga dari rumahnya.kemudian menghampiri mark dan jeno.
"Eh dela,yaudah bang gua pinjem dela nya dulu ya"Ujar jeno sembari memasang helmnya.
"Lah kok sama lo?"Heran mark
"Yaudah awas aja kalo adek gue nggak lo bawa balik"lanjutnya
"ngga janji ya gue"candanya kemudian meng-gas motornya
Dela bahkan terkejut hingga hampir terjungkal olehnya,karna kecepatannya di atas rata'.untungnya dela dengan cepat segera berpegangan pada bahu jeno.
=============================== Jeno mengajak dela menuju pantai yang lumayan jauh dari daerah mereka.
Malam ini begitu sejuk,suara ombak laut terdengar begitu damai,dan terlihat lampu dari perahu nelayan ditengah sana,apalagi malam ini bintang begitu banyak dilangit.
"Del lo punya pacar"entah kenapa jeno dengan tiba-tiba berbicara seperti ini padanya.
"Ngga"Dela menjawab tapi tidak menengok dan malah tetap menatap lurus kedepan.
"Kalo crush"
"Ngga"
"Lo pasti banyak yang nge crushin deh"Ujarnya lagi.
Kali ini dela menengok dan menatap bingung jeno,yang ditatap malah tersenyum sampai matanya hilang.
"Kok nanya terus?"ucapnya mengernyitkan dahinya.
"Liat dari muka lo,hati lo,attitude lo,bahkan sifat lo yang sopan,ramah gini siapa sih yang ngga suka"ujarnya mnatap manik dela sedalam mungkin.
"Bahkan gua ngerasa kayaknya lo famous deh disekolah lo,ngga ada yang punya benci sama lo saking ramahnya lo."Ucapnya lagi
'Belum tau aja dia gua disekolah gimana'batin dela
"sayangnya ngga seperti yang lo katakan barusan,justru yang lo bilang barusan kebalik"Dela kemudian menampilkan pek smel nya.
"Loh,salah ya?emangnya kenapa del dengan sekolahlo"
Dela tak menjawab,ia malah membuang muka nya lagi menatap fokus kedepan.
Jeno kemudian merangkul bahu dela.
"Apapun masalah lo disekolah,yang bahkan gua gatau,gua harap lo jangan jadi orang yang berbeda karna mereka,tetap menjadi dela yang sekarang.Jangan lupa selalu tersenyum dan bahkan sejahat-jahatnya orang sama kita,kita jangan jadi orang jahat juga kaya mereka,Tapi bagaimanapun kamu pasti pengen banget bales perilaku nya itu,tenang aja selalu ada tuhan yang kelak akan membalas perbuatannya bahkan lebih dari perlakuannya dia ke kamu,jangan jadi orang pendendam.tetaplah jadi orang baik".Ucapannya berhasil membuat dela terharu sampai tak sadar air matanya mengalir.
"Hidup itu sulit untuk dijalani dan akan menjadi lebih sulit ketika kamu adalah orang yang bodoh"
Jeno yang sadar dela menangis dengan cepat membawa dela kedalam dekapannya.
"Luapin masalah kamu dengan cara nangis kaya gini,jangan berani-beraninya kamu nyoba buat lukain diri kamu sendiri hanya untuk mencari ketenangan"Dela malah nambah nangis kejer dibuatnya.
"Jangan coba-coba buat barcode atau lukain diri kamu ya"Ucapnya melepaskan pelukan mereka.
"kalo butuh penenang,telfon aja aku,aku bakalan siap 24/7 cuma buat kamu doang".
Dela bahkan baru sadar jeno menggunakan aku-kamu bukan lo-gue lagi.
Maafkan aku kalo suka lama update,bentar lagi ujian jadi lumayan sibuk belajar hehe
Siap-siap kalian yang sebentar lagi bakalan dibantai guru BUAHAHAHAHA /Tertawa devil
TBC
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
