🐹Bagian : 06

651 31 7
                                    

⚠︎— Warning : Smut Yoonjin 🔞

Tolong di skip aja yang gak suka atau merasa jijik banget, jangan salahin author kalau kalian masih keukeu. Sekian. :)

Oh satu lagi, ini ceritanya panjang ya bagi yang bosen keluar aja gak papa kok ^^

Typo bertebaran dan salah kata

Happy Reading
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|

Hari sudah mulai subuh di Seoul, masih terlalu pagi malahan, tapi banyak semua orang yang sudah keluar untuk melakukan aktivitas seperti bekerja atau sekedar berolahraga dan yang terpenting masih banyak lagi aktivitas masing-masing semua orang.

Termasuk di sebuah dorm yang dihuni oleh tujuh laki-laki tampan dan cantik—Seokjin— enam di antaranya masih tertidur pulas, sedangkan yang satunya sudah bangun dari tempat tidur untuk mandi dan memulai tugasnya seperti biasa. Hal yang pertama adalah memasak sarapan terlebih dahulu untuk ke-enam 'Oppa'nya itu.

Seokjin masih berusaha dalam mood 'balas dendam' pada teman-temannya itu. Korban pertamanya— Namjoon sudah ia ceklis di pikirannya, tapi kelimanya yang lain masih belum ia lakukan. Ia sedang melakukan rencananya dulu sebelum beraksi.

Saat ini Seokjin berada di dapur sedang menyiapkan sarapan untuk para dongsaengnya itu, setelah semuanya siap ia menaruh makanan buatannya itu diatas meja tak lupa 6 gelas teh hangat sebagai pelangkap. Ia kemudian duduk di meja makan untuk memikirkan rencananya itu. Seketika, dalam beberapa detik Seokjin mendapatkan ide di benaknya dan tanpa basa basi lagi ia mengeluarkan ponselnya di saku gaun maid tersebut lalu mengetik pesan pada seseorang untuk melakukan rencananya nanti. Hingga pesan dari orang itu langsung merespon dengan cepat, Seokjin tersenyum melihat isi pesan orang itu dan semoga saja rencananya berhasil.

Dirinya sudah tahu cara membuat ke-enam oppanya itu cemburu.

Seokjin bersyukur tidak ada salah satu dari mereka datang kesini, bisa gagal rencananya nanti.


Semuanya sudah bangun, lebih tepatnya dibangunkan oleh Seokjin. Mereka menikmati sarapan seperti biasa dengan penuh khidmat yang sudah dibuatkan oleh koki cantik itu untuk mereka.

Kini setelah selesai sarapan mereka berada di ruang tamu sambil menonton televisi. Nah, selebihnya Seokjin sedang mencuci piring-piring kotor mereka sehabis makan.

Saat Seokjin hendak merapikan piring-piring tersebut, suara bell dari pintu luar berbunyi.

"Bisakah kau bukakan pintunya?" perintah Jungkook.

Seokjin mengangguk lalu melangkah menuju pintu depan, namun saat ingin hendak membuka pintunya Seokjin berbalik ke arah mereka.

"Apakah ada jurnalis atau army yang sudah tau kita tinggal disini?" tanya Seokjin dengan sedikit takut. Yeah, sebab dirinya memakai gaun maid begini.

"Jangan khawatir prince, tidak ada yang tau dimana kita tinggal— selain manajer dan bodyguard kita yang sudah tau tentunya" jawab Namjoon.

Mendengar jawaban dari sang leader membuat Seokjin mengangguk lega, kemudian ia membukakan pintunya tersebut.

Baru saja saat Seokjin membuka pintunya, seseorang langsung menarik tangannya dan memeluknya erat. Tentu saja ia sedikit terkejut atas tindakan tiba-tiba itu dan kemudian Seokjin tersenyum, ia juga membalas pelukan orang tersebut.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Me? Maid? - [BTS X KSJ] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang