Library date?

376 28 1
                                    

Cw//Ship
-Yukisagi( Yukimiya x Isagi )
-slight Chigisagi( Chigiri x Isagi )
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Bel istirahat bergema disemua sudut sekolah, menandakan waktu Istirahat telah datang,semua siswa keluar dari kelas masing masing.

Saat ini sang Surai blueberry dengan iris biru bak lautan itu sedang melangkahkan kakinya menuju tempat yang ia tuju seorang diri.

Awalnya Sahabatnya ingin ikut menemani tapi apa boleh buat jika Isagi melarang nya dan menyuruhnya untuk pergi ke kantin saja,karna sahabatnya atau lebih tepatnya Bachira pasti seratus persen akan bosan jika ada diruangan tempat yang Isagi tuju,padahal aslinya kalau sama Isagi, Bachira mah fine fine aja.

Isagi membuka pintu bewarna silver dengan perlahan kearah samping,iris birunya menangkap ruangan besar yang dipenuhi lemari lemari berisi sumber ilmu dimana mana,ia melangkahkan kakinya kedalam dengan tenang dan berusaha untuk tidak mengeluarkan suara,karna diruangan itu semua orang harus diam.

Isagi melirik ke kanan dan ke kiri,mencari sesuatu yang mungkin ia butuhkan, sampai akhirnya ia melirik satu buku yang mungkin ia butuhkan,atau tidak? Karna sepertinya itu adalah bukun bergenre fantasi,namun siapa yang peduli,Isagi mau itu!

Namun sialnya ia tak mampu meraihnya,buku itu berada di rak yang sangat tinggi,padahal menurutnya dirinya itu udah cukup tinggi.

Sampai akhirnya ia berhasil meraihnya,ia? Ah tidak,ada tangan lain yang membantu nya mengambil buku itu dan memberikan nya pada sang Surai blueberry.

Isagi berbalik kebelakang untuk melihat siapa orang itu,ia melihat laki laki yang lebih tinggi darinya,laki laki itu mengenakan kacamata serta Surai coklatnya yang keren, senyuman nya juga sangat indah, memberikan kesan pertama yang bagus dari Isagi untuk laki laki itu.

Isagi melirik kearah seragam laki laki berambut coklat itu,ia melihat tanda pengenal serta tulisan 'osis' yang terpampang disana, membuat Isagi sedikit menunduk.

"Makasih kak."Laki laki yang melihat tingkah menggemaskan Isagi menahan dirinya untuk tidak tiba tiba mengelus rambut yang terlihat sangat lembut itu.

"No problem,btw Salken,gw Yukimiya kenyu."Laki laki bernama Yukimiya itu mengulurkan tangannya yang di balas dari sosok yang ia ajak kenalan.

"Isagi Yoichi,salken juga ya kak Ken!"tanpa Isagi sadari Yukimiya mengalihkan pandangannya kesamping seraya menyembunyikan rona merah yang mulai terlihat di kedua pipinya.

"Oh ya Isagi,mau baca bareng?"Yukimiya tersenyum setelah mendapat anggukan dari laki laki di hadapannya,mereka kemudian memilih tempat duduk didekat jendela,agar bisa membaca sambil memandangi pemandangan yang ada diluar jendela.

Keduanya tenggelam dalam dunia mereka sendiri,Isagi sesekali bertanya pada Yukimiya sementara sang empu yang ditanya menjawab pertanyaan Isagi.

"Kak,kak Ken percaya gak kalau Vampir atau penyihir dan sebagainya itu ada?"pertanyaan Isagi kali ini menciptakan keheningan untuk sesaat, Yukimiya mencoba untuk mencari kata kata yang tepat dan tetap mempertahankan senyuman nya.

"Hmmm,kalo menurut Isagi sendiri gimana?"Yukimiya memutuskan untuk membalik pertanyaan itu sebelum ia menjawabnya.

"Gak tau juga sih,tapi entah kenapa feeling gw nih ya,mereka tuh emang ada."jawaban Isagi cukup unik yang hanya dibalas anggukan dari seseorang yang disampingnya.

"Sekarang giliran kak Ken yang jawab pertanyaan gw tadi."Yukimiya mengangguk pelan setelah mendengar perkataan orang disampingnya.

"Kalau menurut gw sendiri,mungkin netral?"Yukimiya menjawab pertanyaan Isagi sambil tersenyum hangat kepada sang empu yang ada disampingnya.

"Ehh...kenapa?"tanya Isagi.

"Hmmm..."Yukimiya melirik kearah Isagi yang sudah tak sabar mendengar jawaban dari nya, membuat sang pemilik Surai coklat itu hanya terkekeh pelan.

Yukimiya sedikit mendekatkan wajahnya ke wajah Isagi lalu membuka suara "Rahasia~" dia menatap Isagi yang mulai memberikan reaksi kaget yang sangat menggemaskan Dimata nya.

"Ehh??? Kok Rahasiaa??"Isagi kembali bertanya dengan wajah yang sedikit kecewa,padahal dia sangat ingin tau tentang apa yang di pikirkan oleh seseorang mengenai hal ini.

"Ada deh alasannya...nanti Isagi tau sendiri kok."senyuman Yukimiya dibalas Isagi dengan wajahnya yang sudah cemberut, membuat Yukimiya semakin gemas dan ingin melahap Isagi di saat ini juga,jika saja tak ada yang mengganggu.

"Isagi..."Kedua nya menoleh kearah suara yang memanggil Isagi tadi,itu Chigiri, sekarang ia terlihat kesal.

"Lo kenapa malah disini dah."Chigiri bertanya sambil melirik kearah Yukimiya pelan lalu kembali menatap Isagi yang hanya senyuman,laki laki bersurai blueberry itu pun turun dari kursi nya dan melangkah kearah Chigiri.

"Yok pergi..."sebelum benar benar hilang dari pandangan,Isagi menyempatkan diri untuk menoleh kearah Yukimiya.

"kak Yuki,makasih udah nemenin!"Yukimiya yang mendengar nya hanya mengangguk sambil tersenyum hangat.

"Iya...kalo mau di temenin lagi tinggal bilang a-"Sebelum Yukimiya menyelesaikan kalimatnya suara dari samping langsung memotong"Gak perlu,yuk pergi."

Chigiri menatap Yukimiya dengan sinis lalu menarik Isagi keluar dari perpustakaan, sementara Isagi yang di tarik hanya menghela nafas...

We Will Protect You [Isagi Harem]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang