😘Hiyoz-Azeya😘

14.6K 1.4K 123
                                    

WEEE! Sebenarnya cerita ini yang paling pengen aku publish, soalnya, ceritanya lucu dan lawak.

TAPI KALIA TETAP HARUS VOTE!

Tutor vote, nanti ada bintang kosong kaya gini.

Nah baru setelahnya tekan bintang kosong itu pakai jari kalian, jari apa aja boleh, asal jangan pake pantat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nah baru setelahnya tekan bintang kosong itu pakai jari kalian, jari apa aja boleh, asal jangan pake pantat.

Nah baru setelahnya tekan bintang kosong itu pakai jari kalian, jari apa aja boleh, asal jangan pake pantat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dan bintang tadi bakal terisi kaya diatas, oke, begitulah tutornya.

Jadi aku harap, kalian, VOTE!

200 vote dan 70 komen kita GAS!

"Kata Azeya, aku ini cantik😘"

-Hiyoz Valera-

"Gue gak pernah bilang kaya gitu."

-Azeya Hilbert-

Happy Reading!

"Azeyaaaaa, Azeyaaaaa, main yuuuuk!"

Azeya yang tadinya sedang tidur, terbangun seketika.

Suara cempreng Hiyoz membuat dia bangun tanpa menunda-nunda.

Dengan desahan gusar, Zeya lalu beranjak dari kasur dan berjalan ke balkon, dia sudah melihat dengan jelas kekasihnya itu sudah menunggu.

"Ini masih jam 4 subuh Hiyoz, lo mau ngapain sih, buset, emak-emak bahkan belum pergi ke pasar, Imam masjid bahkan belum ke masjid," omel Azeya.

Hiyoz yang hanya memakai hodie dan celana pendek sepaha hanya cengengesan.

"Aku kangen sama Zeya, muach, ayo maiiin," rengeknya dengan kedipan-kedipan kaya kucing terlantar habis kecebur got.

Azeya merotasi matanya malas "Kalau bukan lo cowok gue, udah gue jual lo ke Thailand," gumam Azeya.

"Heeeh, jahat!" rengeknya dengan suara melengking serta manjanya.

"Masuk lo ke dalam, diluar dingin," titah Azeya datar.

"Aw, Zeya perhatian deh, Hiyoz jadi cinta, muach! Nanti aku kasih kamu kecupan dari surga~" ujarnya bernada seraya berjalan kearah pintu rumah Azeya.

Kebetulan Azeya ini tinggal sendiri, karena orang tua Azeya tinggal di luar Negeri.

Setelah Hiyoz masuk ke dalam, dia segera melompat masuk ke pelukan Azeya lalu memberikan kecupan dari surga di seluruh wajah Azeya.

Azeya hanya merengkuh pinggang Hiyoz dan membiarkan cowok centil ini menciumnya.

Ya, kenapa ya Azeya bisa pacaran sama Hiyoz? Apa Azeya dipelet? Entahla, tapi setidaknya Azeya menikmati setiap kali Hiyoz bermanja-manja atau tantrum.

Ya, aneh, tapi itulah cinta, monyet.

Azeya yang cinta, Hiyoz yang jadi monyetnya.

😘Bersambung😘


Girly Boyfriend [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang