Girly Boyfriend [End]

😘Hiyoz-Azeya End😘

YEAY TAMAT! MUAHAHAHAHHAHA!

"Kenanglah aku sepanjang hidupmu."

-Azeya Hilbert-

Happy Reading!

Pengeboman di taman kota Jakarta menjadi peristiwa berdarah yang dikenang semua orang, banyak orang berjatuhan, karena kejadian itu terjadi saat weekend dimana taman sedang ramai.

Dan, banyak sekali keluarga yang ditinggalkan, dengan kepedihan dan kehancuran akan perpisahan.

Hiyoz Valera menjadi salah satu orang yang ditinggalkan, calon istrinya.

Kematian Azeya Hilbert mengundang duka di dunia Bisnis, dan disiarkan di Tv, semua orang melihat betapa hancurnya seorang Hiyoz di pemakaman itu.

Dia hancur, meraung terus menerus ingin ikut berama Azeya, menjerit mengutuk Vicy karena dialah yang sudah membuat Azeya pergi.

Tapi, life must go on.

Hiyoz dipaksa kehidupan untuk tetap hidup, ditengah kesengsaraan dan depresi atas kepergian sang calon Istri, Hiyoz dipaksa untuk terus hidup.

Hidup dalam kekosongan dan kehampaan.

Bertahun-tahun dari kejadian bom bunuh diri di Jakarta, Hiyoz hidup dalam kesendirian sampai dia tua.

Orang tua Hiyoz sudah berpulang terlebih dahulu karena sakit, dan Hiyoz di rawat di panti jompo.

Usianya sudah memasuki usia 50 tahun, namun dia sudah mengalami Katarak dan tak sanggup berjalan.

Sisa hidupnya hanya Hiyoz habiskan dalan penyesalan, tentu saja menyesal karena dialah yang mengajak Azeya ke taman hari itu.

Hiyoz sudah tua, renta, dan hanya duduk di kursi roda.

Menatap taman Panti Jompo yang begitu bersih dan indah.

Tatapan matanya kosong, dijari manisnya masih ada cincin pertunangannya.

"Kakek, ayo masuk, sudah saatnya makan siang," ajak Suster perawat.

Hiyoz tak menjawab, dia membiarkan Suster itu membawanya masuk ke ruang makan untuk makan bersama orang tua lainnya.

"Kakek hari ini ketemu gak, sama perempuan itu?" tanya suster ramah, Hiyoz sering mengigau dan berbicara sendiri seolah dia bicara pada seseorang.

Hiyoz mengangguk "Saya ketemu..dia..di mimpi, dia cantik, dia lagi nunggu saya disana, kapan ya saya mati, saya sudah merindukannya," gumam Hiyoz kosong.

Suster tadi tak menjawab dan hanya menyediakan makanan untuk Hiyoz.

Pemilik PJR, Mbak Ryn, menatap kearah Hiyoz lalu bergumam pelan.

"Dia ini orang keberapa yang sudah ditinggalkan," gumamnya.

Partnernya ada dibelakang "Kita harus pergi, ngapain disini, ranah anda hanya di RSJR," tegur Partnernya.

Mbak Ryn melirik partnernya itu "Iya tau," jawabnya lalu berjalan pergi.

Desiran angin membuat bunga-bunga yang ada di taman kota bergerak berjatuhan ke rumput.

Hiyoz memakan makan siangnya dengan lama.

Pada malam hari, Hiyoz duduk di tepi kasur, menatap jendela kamar yang memperlihatkan sinar rembulan di kamar.

Senyum tipis Hiyoz berikan, dia memejamkan matanya lalu berbaring.

"Azeya..tunggu aku.." gumamnya sebelum akhirnya tertidur.

Pagi harinya, suster menemukan Hiyoz sudah tak bernyawa, dia meninggal dalam tidurnya.

"Meninggal dalam tidur, sama seperti Matyaz," cetus Mbak Ryn saat tubuh tak bernyawa Hiyoz sedang diurus para suster.

Partner mbak Ryn tersenyum "Dia akan memiliki kehidupan kedua?" tanya partner mbak Ryn.

Mbak Ryn mengedikan bahunya.

"Mungkin? Siapa yang tau."

Kelahiran dan Kematian akan selalu menjadi satu hal yang berkaitan, setiap kematian akan terus melahirkan kehidupan baru.

Dan mungkin saja, kematian menjadi penghubung antara 2 insan yang terpisah dalam kehidupan.

"Hiyoz, kalau kita terlahir dengan gender berbeda, kamu tetap ngenalin aku?"

"Oh? Iya kayanya sih, pastinya!"

"Hahaha, tapi aku enggak mau lahir lagi, capek, mending disini, bareng kamu, selalu dan selamanya."

"Iya, selalu dan selamanya~"

Hiyoz dan Azeya, dua orang yang terpisah karena dendam, kini sudah bersatu di alam yang berbeda.

Entah ada atau tidak, mungkin saja di Universe yang lain, mereka akan bertemu dengan versi yang berbeda.

Mungkin saja, siapa yang tau?

Girly Boyfriend
End!

Ini gak sad end loh, mereka ketemu lagi di sana muahahahahaha.

Ada sequel? Entahlah, biarinlah gausah ada squel, capek tau hidup, biarin aja mereka di alam lain berdua bersama😘

Start-10 Desember 2023
End-19 Desember 2023