3

1.5K 208 5
                                    

Sedari pagi Shani sudah sibuk berada di dapur, menyiapkan sarapan untuk kedua anaknya dan juga membuat pancake mocca untuk bekal Aldo

"Bi sarapannya langsung taruh di meja aja ya, sebentar lagi anak-anak pasti turun" ucap Shani yang melihat jam di ponselnya menunjukan pukul 06.15

"Siap bu, ibu juga ke meja makan aja biar dapur saya yang beresin"

"Nanti saya nyusul aja bi, ini pancake nya juga sebentar lagi jadi"

"Ya sudah bu, saya bawa ke meja ya sarapannya"

Baik Aldo maupun Ella kini mereka sedang bersiap di kamar masing-masing untuk menuju sekolah, tak butuh waktu lama Aldo dan Ella keluar dari kamarnya dan lansung menuju meja makan

"Bunda mana bi?" tanya Ella yang bertanya pada Bi Irma yang sedang merapihkan meja makan

"Ibu masih di dapur non, lagi bikin pancake"

Ella pun langsung mendudukan dirinya di bangku begitupun dengan Aldo yang selalu duduk di samping Ella saat mereka melakukan makan bersama

"Maaf ya bunda lama, abang ini pancake nya" ucap Shani yang memberikan satu kotak bekal kepada Aldo

"Makasih bun, nanti abang abisin di sekolah"

"Yuk yuk sarapan, nanti telat ke sekolah nya"

Mereka pun memulai sarapan pagi bersama, seperti biasa hanya ada keheningan tak kala mereka berada di meja makan

"Bun abang berangkat ya" ucap Aldo yang telah selesai menghabiskan sarapannya, ia pun beranjak dari duduknya dan menyalimi tangan Shani

"Iya hati-hati ya bang, abang nanti pulang malem kan? ada latihan basket" tanya Shani

"Iya bun, bunda gak usah nungguin abang pulang ya takut kemaleman"

"Tapi abang kabarin bunda ya kalo ada apa-apa"

"Pasti bun"

"Ella pulang sekolah jangan kemana-mana, jagain bunda"

"Ay ay captain" ucap Ella yang melemparkan senyumnya dan memberikan hormat kepada Aldo

Aldo pun langsung pergi menuju halaman rumahnya, menaiki motornya dan mulai berjalan menuju sekolah





Perpustakaan adalah tujuan utamanya ketika Aldo sampai di sekolah, namun entah mengapa keadaan perpus pada hari ini terlihat lebih ramai dari biasanya. Aldo pun memilih untuk masuk ke kelasnya dan menghabiskan waktunya untuk membaca novel hingga bel masuk berbunyi


Saat jam istirahat Revan memilih untuk tetap berada di kelas, bukan karena ia tak lapar dan haus tapi karena ia ingin menghabiskan bekal yang sudah Shani buat tadi pagi

"Do nitip air gak?" tanya Luky

Aldo hanya menggelengkan kepalanya sambil mengeluarkan bekal dari dalam tas nya

"Yaudh gue sama Olla ke kantin dulu, kalo mau ada yang di titip chat kita aja"

Luky dan Olla pun pergi menuju kantin meninggalkan Aldo seoarang diri di dalam kelas




Di kantin Luky dan Olla langsung bergabung dengan Flora dan Oniel yang lebih dulu sudah berada disana

"Aldo mana?" tanya Oniel

"Di kelas, dia bawa bekel" jawab Luky

"Pancake lagi?" tanya Flora

"Ngga tau deh, gak sempet liat keburu laper gue"

Tak lama menunggu pesanan mereka pun telah datang, 4 piring siomay dan 4 gelas es jeruk yang sudah di pesan lebih dulu oleh Flora dan Oniel

Mereka dengan cepat langsung menyantap siomay milik mereka dengan penuh nafsu

Imperfect Life.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang