chap 8 ||🤍فلمه

372 9 0
                                    

بسم الله لرحمن لرحيم

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarokattuh..
chap 8 ||

03.00

Ning fatimah terbangun dari tidur nya, ia membalikkan tubuh nya menatap Gus nauval yang kini masih tertidur,

"Ma syaa Allah, ganteng banget suami aku" ucap Ning fatimah

Tak lama Gus nauval pun membuka mata nya, tentu ia terkejut, ketika melihat Ning fatimah sedang menatap nya,

"Ngapain liatin saya kaya gitu?" Tanya Gus nauval dengan suara serak nya

"Ganteng" ucap Ning Fatimah

Lagi lagi Gus nauval terkekeh, ia pun bangkit dari tidur nya,

"Saya ke kamar mandi" ucap Gus nauval

"Ikut" ucap Ning fatimah

"Heh" ucap Gus nauval melongo

"Aku ga mau jauh jauh dari kamu" ucap Ning Fatimah manja

"Saya mau ke kamar mandi, bukan ke mall, masa kamu ikut" ucap Gus nauval

"Gapapa, biar dapat pahala" ucap Ning Fatimah

"Engga ah engga" ucap Gus nauval langsung berlari menuju kamar mandi dan mengunci nya dari dalam

Hal itu membuat ning Fatimah tertawa terbahak bahak,

Setelah lima menit, Gus nauval keluar dari kamar mandi, dengan rambut yang sedikit basah, membuat wajah nya ganteng berkali kali lipat,

Setelah siap mereka pun melaksanakan shalat tahajjud, dilanjut berdzikir dan shalat shubuh,

06.00

Kini Gus nauval dan Ning fatimah keluar dari kamar menuju ke lantai bawah untuk sarapan,

Sementara kyai zikri dan umma aisyah sudah pulang sejak kemarin malam,

"Ma makan sama apa Gus?" Tanya Ning Fatimah

"Apa aja" jawab Gus nauval

Ning Fatimah mengangguk, lalu mengambil piring dan mengisi nya menggunakan nasi, ayam, telur ceplok balado, dan terakhir tumis kangkung,

Lalu memberikkan nya kepada Gus nauval yang sedang menatap handphone nya,

"Ini Gus" ucap Ning fatimah

"Loh kok di tambah sayur?" Ucap Gus nauval

"Oh Gus ga suka sayur ya?" Ucap Ning fatimah yang di gelengkan Gus nauval

"Eum, yaudah sayur nya ga usah di makan, di ke pinggir in aja" ucap Ning fatimah

"Duh makin Deket aja" ucap nyai Halimah

"Biasa umi, pengantin baru" ucap kyai Ahmad

Sontak hal itu membuat gus nauval dan Ning fatimah merasa malu,

NAFATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang