°˖ ⊹ ꒰ 𝑾𝒐𝒓𝒔𝒕 𝑪𝒂𝒔𝒆 𝑺𝒄𝒆𝒏𝒂𝒓𝒊𝒐 ꒱°˖ |𝑲𝒐 𝑲𝒚𝒖𝒏𝒈 𝑱𝒖𝒏|

*·˚ 1 •°

Youngmi bersandar ke dinding bis seraya menatap pemandangan pepohonan yang membuat dirinya bosan. Gadis itu tidak mengubris area tempat duduk paling belakang yang heboh dan ricuh itu.

Kebetulan Youngmi duduk bersebelahan dengan Jin-Ha, dirinya pun heran kenapa ia menerima para preman ini duduk di dekatnya.

Perutnya merasakan rasa lapar. Ia mengambil sebungkus snack keripik kentang di dalam kantong tasnya.

Lantas ia memakan keripiknya sambil memainkan handphone miliknya. Pukulan kursi bus terdengar dari area belakang...

"Warga kalah ! Dan mafia menang !!" Tutur Eun Chan. Bis semakin berisik setelah Eun Chan mengucapkan itu.

"YAA !"
Hanna yang sedang asik mengunyah keripik tiba-tiba saja tersedak karena teriakan Jin-Ha yang membuat gadis itu terperanjat kaget.

"Kyung Jun sedang tidur ! Kalian berisik sekali..." Ujar Jin-Ha.

Youngmi masih terbatuk-batuk dan berusaha mencari sebotol air minum di tas gendongnya yang tidak ditemukan.

Pemuda preman yang duduk di depannya melempar sebotol air putih, untungnya dengan cekatan Youngmi mengambilnya dengan tepat.

"Aaa... Gamsahabnida..."

Youngmi meneguk air putih itu. Ia menatap botol air digenggamannya lalu melanjutkan memakan keripiknya lagi.

~𝑾𝒐𝒓𝒔𝒕 𝑪𝒂𝒔𝒆 𝑺𝒄𝒆𝒏𝒂𝒓𝒊𝒐~

Semua murid kelas 2-3 turun dari bus. Guru yang akan menemani mereka di pusat retret itu sedang menelepon dengan keadaan yang panik karena sinyal buruk.

Tatapannya teralihkan kearah Jun Hee yang sedang membuka penyimpanan barang di bis. Youngmi mengambil koper putih miliknya lalu berjalan masuk ke gedung rentet.

Ia menatap sebuah patung gadis berwarna putih dibawahnya terdapat sebuah papan QR untuk jaringan wifi. Namun, Youngmi.memutuskan untuk tidak menscan QR itu.

"Padahal baru sampai... kenapa isi kepalaku berkata ingin cepat pulang." Ucap pelannya lalu menghembus nafasnya.

Ia mendorong koper miliknya menuju kamar. Setelah sampai, tampaknya ia sekamar dengan Na Hee, si gadis berambut pendek yang kelihatan sekali menyukai Hyun Hoo.

"Kita sekamar." Ucap Youngmi diselingi senyuman yang dibalas anggukan dan senyuman oleh Na Hee.

Youngmi mulai mengganti pakaiannya dengan celana training dan kaos crop top berlengan pendek. Rambut panjangnya yang terurai itu ia ikat menjadi ekor kuda. Selanjutnya gadis itu turun dari kamarnya bersama Na He.

Teman sekelasnya telah berkumpul di sebuah lapangan indoor. Youngmi berkumpul dengan para gadis yang sedang berlatih dance dengan gadis lainnya.

Tentunya ia ikut latihan. Sesi latihannya terganggu saat Kyung Jun si preman ini datang mematikan musik lalu berjalan dan tertawa tanpa rasa bersalah.

"Kyung !" Teriak Youngmi ke arah Kyung Jun dengan kesal.

Hubungan keduanya memang tidak cukup dekat. Namun, gadis itu terbiasa memanggilnya dengan sebutan Kyung. Pemuda yang dipanggil itu pun menyukai sapaan dari Youngmi.

Semua kegiatan yang dilakukan masing-masing terhenti karena kedatang guru yang akan menyampaikan pesan kepada ketua kelas dan wakil ketua kelas.