utang

57 9 3
                                    


"Anjrt bunda marah seram bngt anj"ucap mahanta dengan ngos ngos an

dia mulai berjalan,beberapa orang menatap nya dengan aneh,bahkan ada berani langsung bicara tentang dia

"Euu itu teh pemulung?kasian ya padahal ganteng lho"ucap se orang ibu ibu dengan lipstik yang merah pekat

"Bacot bngt bibir lo noh kayak abis di vakum"ucap mahanta dalam hati dengan wajah kesal

Bagaimana bisa ibu ibu itu membicarakan nya langsung di hadapan nya?

●°●°●°●°●●°°

"Mang bubur nya satu ya" ujar ellia yang baru saja sampai di tukang bubur langganan keluarga nya

"Iyaa mbak lia duduk aja sok"

Ellia menunggu pesanan nya sambil melihat keadaan sekitar,matahari tidak terlalu terik,bisa di lihat banyak anak anak yang bermain,banyak ibu ibu yang sedang senam

Saat ellia menikmati pemandangan nya,matanya menangkap satu objek yang tidak familiar menurut nya,objek itu semakin dekat dengan nya

"Mang bubur 4 ya" kata mahanta yang baru sampai juga

Ya,objek yang menarik perhatian ellia adalah mahanta,melihat itu entah kenapa mood ellia langsung memburuk

"Ngapain sih tuh musang ke sini,ngerusak pagi aja"gumam ellia

Mahanta tidak sengaja melihat ellia,dia terkejut karena ini pertama kali dia bertemu dengan ellia di luar sekolah

"Lah lo"

"Apaan g ush sok kenal"sarkas ellia

"Idih sombong bngt"

Mahantan duduk di meja samping ellia dia beberapa kali mencuri lirikan kepada ellia,jujur saja gadis itu terlihat imut,mukanya yang baru bangun tapi tetap cantik,dan wajah nya yang mulus

"Apaan lo liat gw,mau gw tusuk tuh mata" ellia sadar mahanta beberapa kali melirik ke arah nya,dia kurang nyaman dan langsung melempar ancaman ke mahanta

"Gr bngt"

●°●°●°●°●°●°

"Mas mbak ini pesanan nya"

Melihat itu ellia dan mahanta terlihat mencari uang mereka masing masing,ellia sudah menemukan uang nya dan dia memberikan uang,namun berbeda dengan mahanta lelaki itu seperti bingung

"Lah uang gw mana"

Ucap nya dengan bingung dia sudah memeriksa semua kantong yang ada di celana nya namun dia hanya menemukan uang koin 500 perak

Melihat itu ellia hanya bisa menahan tawa nya

"Aduh mang bisa utang dulu ga"
Mohon mahanta sambil menyatukan kedua tangan nya memohon

"Aduuh mass ga bisa"

"Mang uang saya ada kembalian nya kan?buat dia aja ya sisa nya mang ambil aja"ucap ellia sedikit melirik mahanta dengan wajah songong nya

Melihat itu mahanta sangatt malu,namun dia juga senang

"Oh iya mbak makasih"

Ellia dan mahanta segera berjalan menjauh dari tukang bubur

"Um itu rumah lo dmna" tanya mahanta segan,DIA MALU WOI,Mau taro di mana muka mahanta

"Duh jangan gitu,kan kita baru kenal masa lo mau langsung serius ke gw sih kita jalanin aja dulu"balas ellia dengan wajah serius yang di buat buat nya

Mendengar itu mahanta bingung,apa maksud gadis ini?serius apa?jalanin apa?

"Hah maksud lo?"

"Lo mau kerumah gw kan?mau nge lamar gw kan?" Ujar ellia dengan watados nya

"GUAAA MAU GANTIIN UANG LO ANJRT"

●°●°●°●°●°●°●°

Malu ga sih kalau jadi mahanta?kalian pernah ga kayak mahanta?wkkww

Jangan lupa vote dan komen yaaaa

pasangan tantrumTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang