"LEPAS DIA SHA"
"LI LO WARAS?GW GA MUNGKIN LEPASIN DIA"
"sha..."
BRAKKK
aneisha terbangun dari tidur nya dengan wajah penuh keringat,dan tubuh yang gemetar ia memimpikan mimpi yang sama terus menerus itu membuat ia frustasi dan serba salah
"Gw harus apa..." ucap aneisha sambil mengacak acak rambut nya
●°●°●°●°●°●°●°●°●°●°●°
"Kangen"
"Lo udah ngomong gitu ke gua tujuh puluh kali ya"
"Apa salah nya sih"
"SALAH,LO LIAT AJA NIH MASIH PAGI BUTA LO NELFON GUA,LAGIAN DI SANA MALAM LO GA TIDUR HAH???" Sudah cukup ellia menahan amarah yang ia tahan dari tadi,jam baru menunjukkan pukul lima pagi
Matahari pun belum menunjukan wujud nya namun lelaki bernama mahanta itu sudah menghubungi nya dengan alasan 'kangen'
"Kok nge gas sih sayang" ucap mahanta mengangkat alis nya berusaha menggoda ellia
"Sayang sayang pala mu peyang" jawab ellia dengan nada sinis,mahanta lantas tertawa mendengar balasan gadis itu
"Udah deh antaaa,gw mau lanjut tidur sono lo tidur"
"Bay bay"
Ellia segera menutup panggilan itu dengan sepihak
"Bocah stres"
●°●°●°●°●°●°●°●°●°●●°●°
Terhitung sudah 3 bulan mahanta berada di canada,ia sudah mulai terbiasa dengan hal hal yang ada di sana walau ada beberapa hal yang ia rindukan di negara asal nya termasuk ellia.
Mahanta baru keluar dari kelas nya,ia berniatan untuk membeli keperluan nya di rumah hari ini
Mahanta tidak tinggal sendiri,ketimbang membeli apart ia memilih untuk tinggal di asrama kampus,ia juga punya teman baru sebagai rommate nya
"Mahantaaaaa" panggil sheryl dari arah jauh
Sheryl berlari ke arah mahanta dengan senyum yang tak kunjung luntur
'
"Kenapa?" Tanya mahanta"Temenin gue dongg,gue mau warnain rambut tapi gw males banget sendiri" ajak Sheryl mulai memegang tangan mahanta dengan manja
Mahanta bingung kenapa akhir akhir ini Sheryl sering kali mendekati nya???
Mahanta menepis pelan tangan Sheryl dan menggelengkan kepala nya tanda bahwa ia menolak ajakan dari wanita berambut pirang itu
"Gue ada urusan" mahanta langsung pergi meninggalkan Sheryl begitu saja
●°●°●°●°●°●°●°●°●°
di negara lain yang sudah malam,ellia duduk merenung di balkon kamar nya
"Kalo dia beneran balik gimana...."
FLASHBACK
"Li gue mau ngomong sesuatu"
Tiba tiba saja ellia mendapat pesan bahwa aneisha ingin bertemu dengan nya
Ellia menatap aneisha terlihat dari raut wajah aneisha bahwa ia ingin membahas sesuatu yang penting ellia memperhatikan aneisha yang mulai gelisah
"Hei?kenapa sha cerita aja" ellia menenangkan aneisha ia mengusap pelan bahu wanita itu
"Gue liat 'dia' li" Ucapan aneisha mampu membuat usapan ellia seketika berhenti,ellia bisa merasakan degup jantung nya semakin cepat
KAMU SEDANG MEMBACA
pasangan tantrum
Teen Fiction"woi kalau jalan pake mata dong" ujar laki laki dengan wajah yang tidak terima "heh dimana mana jalan tuh pake kaki" balas cwek yang tidak mau kalah pertemuan yang tida sengaja,mempertemukan Ellia remaja cantik yang tidak kenal takut,dengan laki lak...