"Untung masih sempat" mahanta menarik kursi dan duduk,ia menyantap sarapan nya.
Ia sedang berada di cafe yang dekat dengan kampus nya sebelum memulai kelas ia ingin sarapan terlebih dahulu
Saat sibuk menyantap sarapan sembari melihat orang berlalu,ada yang memanggil mahanta
"Mahantaaa" panggil wanita dengan rambut yang panjang
"Eh sheryl kenapa?" Mahanta menggunakan bahasa Indonesia karena sheryl punya darah Indonesia dari ayah nya,ayah nya orang bali maka dari itu sheryl lancar menggunakan bahasa Indonesia walaupun dia lahir di canada,setiap libur ia dan orang tua nya pasti pulang ke Indonesia,bali.
"Hehe gapapa gw juga pengen sarapan,lo sendiri kan?" Tanya sheryl
"Iya gw sendiri" jawab mahanta,mahanta dan sheryl kenal belum lama kebetulan mahanta dan sheryl punya kelas yang sama
"Ok gw pesan dulu ya"
Sheryl pergi memesan makanan,mahanta merogoh saku jaket nya
Ia mengambil hp nya,ia membuka galeri dan melihat foto wanita yang sedang tersenyum sembari menggendong kucing
Wanita itu adalah ellia,foto ellia yang mahanta ambil diam diam saat ellia ada di rumah nya dan sedang bermain dengan nana
Mahanta tersenyum tipis,di hati nya ia begitu merindukan wanitanya
"Tunggu gw ya li."
●°●°●°●°●°●°●°●°●°●°
Di negara lain ellia sedang menyusun buku nya kelas hari ini telah berakhir ellia dan temen teman nya berniat untuk makan siang bersama
Saat ingin memasukan pulpen ke tas nya,ia melihat ikat rambut warna biru dengan hiasan lumba lumba
Ia mengambil ikat rambut itu dan tersenyum senduh,ia ingat itu adalah hadiah dari mahanta
Ellia mengikat rambut nya dengan ikat rambut itu,dan segera keluar dari kelas takut jika teman teman nya sudah menunggu lama
●°●°●°●°●°●°●°●°●°
"Kapan gw bisa keluar,gw udah 4 tahun di sini" ujar seorang laki laki berkulit putih pucat terlihat ia menggunakan baju pasien,raut wajah nya tidak menandakan adanya semangat hidup
"Sabar tuan,kata dokter dalam beberapa bulan tuan sudah di perbolehkan untuk pulang" jawab laki laki dengan setelan serba hitam
"Saya rindu dengan gadis saya"
"Lo pikir lo doang?gw juga anjrt" kata laki laki lain dari balik pintu
"Gimana dia sekarang."
●°●°●°●°●°●°●°●°●°
"LO LAMA BANGET ANJRT"
"Hehe maaf bel tadi macet"
Ellia sudah sampai di cafe tempat ia janjian dengan temen temen nya
Ellia mendengus kesal melihat kemesraan antara flo dan galen
"Pacaran mulu" sindir ellia
"Yeuuu iri kan lo" balas galen sedangkan flo hanya tersenyum malu
"Ekhem pilih aja nanti gw yang bayar" kata navarro dengan wajah sombong nya,teman teman nya yang mendegar itu lantas bersorak ria
"Tumben ro biasanya lo yang paling pelit"
"Tadi mahanta transfer katanya buat traktir lo pada" jelas navarro
"Beuhhh walaupun anak nya ga ada di sini,tapi selalu inget sama kita" kata galen terharu
"Yeuuu dia mah bukan inget sama kita tapi sama ellia" kata bellanca menoyor kepala galen
●°●°●°●°●°●°●°●°●°●°●°
BINGUNG BANGET LANJUTIN NYA segini dulu ya lanjut nya kapan kapan heheheh vote nya dong manisss
KAMU SEDANG MEMBACA
pasangan tantrum
Teen Fiction"woi kalau jalan pake mata dong" ujar laki laki dengan wajah yang tidak terima "heh dimana mana jalan tuh pake kaki" balas cwek yang tidak mau kalah pertemuan yang tida sengaja,mempertemukan Ellia remaja cantik yang tidak kenal takut,dengan laki lak...