Bag 13

160 15 6
                                    

~ Why Us ? ~

Jungwon terbangun dari tidurnya. Keringat membasahi wajah dan bajunya. Dia merasa seperti diajak menonton film aksi. Darah dimana-mana, ada beberapa potongan tubuh yang berserakan. Pertarungan yang sengit membuat suasana menjadi tegang dan sangat sangat serius. Dimana dia dan teman-temannya yang menjadi pemeran. Tapi ada yang janggal.

"Kok di mimpi gak ada Sunghoon hyung ?" monolog Jungwon. Ia bingung, tidak ingin memikirkannya tapi rasa penasarannya lebih kuat. 

~ Why Us ? ~

"Aku tidak menyangka bahwa pertarungan itu akan terjadi dalam jangka waktu yang sangat cepat padahal ketujuh reinkarnasi itu belum sepenuhnya menguasai kekuatan mereka masing-masing"  perkataan Peramal Baek mengalihkan perhatian kedua temannya.

Sungguh, mereka pikir pertarungan itu akan terjadi sekitar 4-5 bulan mendatang. Tetapi itu jauh dari perkiraan mereka. Seminggu yang akan datang.

Peramal Kang memijat pangkal hidungnya, "Kita tidak bisa menghindari pertarungan ini. Mau tidak mau kita harus mengajari ketujuh anak gebleg itu". Ia masih kesal karena kegeblekan ketujuh anak itu saat bertelepati. 

"Hahahaha, sabar ya Peramal Kang" Peramal Kim menenangkan teman seperjuangannya ini. Masih ia ingat bagaimana muka frustasi temannya saat bertelepati dengan ketujuh anak polos yang menyerempet bego itu. Hahahaha, bernostalgia sangat seru.

"Sepertinya kita harus bertemu dengan mereka bertujuh. Membantu mereka menguasai kekuatan mereka masing-masing jika tidak mau kejadian dulu terulang kembali" Peramal Baek mengutarakan pendapatnya. Mereka harus bergerak cepat.

"Tapi jujur, ramalan untuk Sunghoon masih abu-abu. Maka dari itu, aku tidak bisa menebak akhir dari perjalanan mereka".

1 cara untuk membantu mereka, yaitu 

'Zwushhhhhh'

Bertelepotasi menuju dorm ENHYPEN dan mengajari mereka secara langsung.

~ Why Us ? ~

Tujuh remaja tampan itu sedang duduk membentuk lingkaran di ruang tengah. Jungwon yang mengajak karena ingin menceritakan mimpinya.

"Jadi begitu hyung" Jungwon menyelesaikan ceritanya. Melelahkan juga karena menceritakannya secara detail dan terperinci. Untuk dia ingat apa saja yang terjadi.

"Sunghoon gak ada ? Aneh ya. Agak gak mungkin kalo penguin satu ini nyasar. Dia aja selalu ngintilin kita" ucap Jay. 

"Enggak ya. Enak aja" jawab Sunghoon. Tangannya memukul punggung Jay dengan lumayan kencang hingga suara nyaring membuat yang mendengarnya ikut meringis.

"Tapi asli, kalo beneran mimpi lo beneran kejadian, gw bakalan gila sih. Secara kita aja belum bener-bener belajar tentang asal-usul dan kekuatan kita" ucapan Sunoo membuat mereka terdiam. Benar apa yang dikatakan Sunoo. Apa selama ini mereka hanya bermain-main dengan takdir mereka ?

Percikan api muncul dekat TV. Heeseung melihat sekilas, tidak yakin kalau itu beneran percikan api apa bukan. Tiba-tiba sebuah lingkaran besar muncul dan 3 lelaki berumur berjalan keluar dari lingkaran itu.

"ARGHHHH, LO SIAPAAA ?" teriakan Heeseung membuat atensi semuanya berpindah ke arah 3 lelaki itu.

"ANJIRRRR"

"KALIAN SIAPAAA ?!"

'NGEBUG'

"KOK ADA KAKEK-KAKEK ?!"

"PERAMPOKKKK"

"GILA, KEREN BANGETTT"

Kalian pasti bisa menebak masing-masing pemilik kalimat diatas.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 26, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Why Us ? | ENHYPENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang