~38~ Benda misterius

12.9K 749 46
                                    





⚠️MAAF BANYAK TYPO ⚠️

••••⚠️MAAF BANYAK TYPO ⚠️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


🍧🍧🍧


Di sebuah ruangan, terdapat seorang pria yang di sibukkan dengan berkas-berkas penting di mejanya.

Ia nampak serius memeriksa berkas-berkas itu dengan teliti.

"Masuk" ujarnya saat mendengar suara ketukan dari luar.

"Maaf mengganggu tuan, saya ingin melaporkan tentang nona Letta" ucap pria yang baru masuk tadi.

"Hm" balas Draco singkat.

"Sekarang nona berada di rumah temannya, mereka hanya sedang melakukan kerja kelompok tuan"

"Rumah siapa?"

"Rumah seorang gadis, namanya Elsa Faradina tuan, dia ---"

"Sudahlah saya tidak mau mendengar tentang gadis itu" potong Draco.

"Maaf tuan" balasnya patuh.

"Apakah ada pria lain di sana?"

"Saya hanya melihat satu pria tuan, itupun dia adalah sepupu dari Elsa." jelasnya.

"Bagus Rion, kau terus awasi Letta dan jangan sampai dia tau identitasmu yang sebenarnya."

"Ini untukmu" lanjut Draco sambil memberikan segepok uang.

"Terimakasih tuan" balasnya sopan."

"Hm keluar lah!" titahnya yang langsung dituruti oleh pemuda yang ia sebut Rion itu.

***

"Akhirnya sampai rumah juga, untung di jalan nggak ada yang ngikutin gue lagi"

Letta kini sedang berada di kamarnya. Ia nampak memijat betisnya yang terasah keram karena terus berlari. Mungkin karena jarang berolahraga jadi tubuhnya gampang pegal.

"Gue, mandi dulu aja deh" ujar Letta.

Letta beranjak dari duduknya dan melangkah kearah kamar mandi.

Setelah beberapa menit, pintu kamar mandi terbuka, menampilkan Letta yang sudah dibaluti dengan handuk di tubuhnya.

"Gue kok jadi laper ya, padahal tadi udah makan"

Aletta TransmigrationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang