~22~ Monkey

31.4K 1.6K 86
                                    





⚠️ MAAF BANYAK TYPO ⚠️

••••⚠️ MAAF BANYAK TYPO ⚠️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🍄🍄🍄

"Hufftt"

Entah sudah terhitung berapa kali Letta menghembuskan nafasnya lelah.

Ia kini sedang berada di dalam mobil sang kakak, yang kini sedang menuju ke sekolahnya.

Tadi, setelah ia terbangun, Letta di kejutkan dengan abangnya yang kini sudah siap dengan pakaian style kantornya, ia hanya menyuruh Letta untuk cepat bersiap-siap menuju ke sekolah, entah apa motih perlakuannya sekarang, Letta tidak tahu.

"Kenapa diem?"

Letta mengalihkan pandangannya dari luar jendela kearah sang abang yang kini sedang fokus menyetir, dan jangan lupakan ia kini sedang menggenggam tangan Letta, ia tak pernah memberikan Letta celah untuk melepaskan tautan tangan mereka.

"Enggak, enggak papa, lagi males ngomong aja" balas Letta yang terdengar tak memiliki gairah hidup sama sekali.

Padahal Letta sudah mempunyai rencana untuk menggunakan salah satu koleksi motor abangnya yang kini sedang menganggur di garasinya, tapi mau bagaimana lagi, ia tak bisa membantah ucapan pemuda yang emosian itu.

Draco yang mendengar ucapan Letta hanya membalasnya dengan deheman singkat, ia tau Letta tidak mau berangkat bersamanya, tapi, apakah Draco peduli? Tentu tidak, ia akan melakukan cara apapun untuk mendapatkan apa yang dia mau.

Tanpa menghiraukan abangnya, Letta langsung menyandarkan kepalanya pada jendela mobil sambil melihat mobil-mobil yang kini sedang berhenti karena lampu merah.

Letta memperbaiki posisi kepalanya saat melihat dua sejoli yang kini sedang berboncengan bersama, dengan sebuah motor.

Letta menurunkan kaca mobilnya, untuk melihat lebih jelas, apakah dua sejoli itu benar dia atau ia hanya salah liat.

'Buset, udah dapet cewe baru aja si Al,'

'Gue nggak boleh kalah nih, masa gue cuman punya atu, dia dah bejibun ceweknya,'

'Nggak boleh, nggak boleh di biarin ini.'

***

Di sisi lain yakni di tempat dua sejoli yang di maksud Letta tadi, yang tak lain dan tak bukan Alkeano yang kini sedang bersama Monica

"Makasih ya Al, kamu udah mau jemput aku," ucap monica yang tak di hiraukan oleh sang empu.

"Aku kirain kamu bakal nggak mau, itu artinya kamu masih ada rasa kan sama aku,"

Aletta TransmigrationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang