Sengaja ku percepat biar ga membosankan, mohon pengertiannya.
Don't forget to vote, trimss.
♡happy reading♡
Kini hari yang mereka tunggu-tunggu sudah berada di depan mata, setelah penantian yang panjang, 3 tahun yang melelahkan, penuh emosi, haru, sedih, bahagia sudah selesai.
Hari ini hari kelulusan angkatan harlan dan willia
Di sebuah hotel yang mewah, banyak muda-mudi menggunakan jas maupun kebaya berada di ruang aula hotel tersebut, begitu pun dengan willia dan harlan juga teman-temannya
Bergerombol di pojokan sembari menunggu pembukaan acara, itulah yang di lakukan circle kita, senggol bacok—nama official geng harlan dkk—yang tengah tertawa bahagia, ada juga yang sedih dan terharu, tak menyangka sebentar lagi mereka sudah bukan anak sma dan akan masuk ke jenjang yang lebih serius lagi, yaitu kuliah, ada pula yang memilih melanjutkan bisnis keluarga ketimbang kuliah, seperti harlan, juan dan dodo, ada juga yang ingin melanjutkan studi mereka di luar kota bahkan luar negri, seperti rei yang akan melanjutkan kuliahnya di jepang, liz dan julian di ugm, mereka akan terpecah belah.
"Yah.. kita bakal kepecah belah dong" ucap hanna sendu
"Gak! Gak bakal kok, nanti kita bakal atur pertemuan terus, janji ga asing?" Liz menyodorkan tangannya ke tengah lingkaran mereka, lalu satu persatu ikut menaruh tangan di atas liz
"Janji!" Mereka melayangkan tangan ke atas sebagai tanda janji mereka
"Abis ini willia mau kemana?" Tanya rei
"Ga kemana-mana, dia mau jadi ibu rumah tangga aja" jawab harlan
"Emang willia udah nikah?" Tanya rei lagi
"Nanti nikahnya sama gue" jawab harlan lagi
"Emang kalian ma– ucapan rei terpotong sebab juan terlebih dahulu berbicara
"Udah lan, ga ada abisnya lo kalo ngeladenin dia, rei, diem ya nih makan aja" juan memberikan sebuah cup cake pada rei dan langsung di ambil
"Ihh, makasih juan, juan baik deh" ucap rei
"Di liat-liat lo berdua makin deket aja" celetuk dodo
"Biarin" ucap juan masa bodo
"Tes! Tes! Baik perhatian anak-anak, acara akan segera dimulai. Baik yang di pojok maupun di luar ruang aula, dimohon untuk segera berkumpul di tengah aula." Suara dari panggung di depan sana mengintrupsi mereka bersembilan
Segera saja mereka dan semua anak murid berkumpul di tengah aula, sembari memperhatikan sang kepala sekolah yang sudah memulai pidatonya di depan podium
"Pertama tama saya ucapkan terima kasih kepada para guru dan staff sekolah yang sudah bekerja dengan baik, saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada para murid angakatan tahun ini karena sudah bekerja keras agar mendapatkan nilai yang baik dan memuaskan, saya tidak akan berlama-lama di atas sini, jadi langsung saja sata akan menyebutkan 10 anak yang menjadi peringkat se angkatan baik maupun dia anak ipa, ips, bahasa dan lain-lain" kepala sekolah menghentikan pidatona sebentar, mengambil kertas dari saku kanan celananya lalu mulai membacakan nama anak-anak yang masuk peringkat "di urutan pertama ada murid pindahan yaitu willia alsa azzafira" saat namanya di sebut willia langsung shock bukan main, tak menyangka ia akan menjadi peringkat pertama se angkatan
"Untuk ananda willia silahkan naik ke panggung" ucap kepala sekolah lalu melanjutkan membaca nama murid yang lain "di posisi kedua ada harlan narendra, di posisi ketiga ada syifa chantika, posisi keempat ada hanna putri arabella, posisi kelima ada juandra maheswara, posisi keenam ada rizki putra, di posisi ke tujuh ada reiana marleigh.." kemudian semua murid yang namanya di panggil naik ke atas panggung termasuk willia, harlan, hanna, juan dan rei, sungguh membanggakan bagi circle kita karena lima diantara mereka bisa masuk peringkat seangkatan.
"Bagi anak yang namanya barusan di panggil oleh bapak silahkan naik ke atas panggung untuk mengambil penghargaan kalian" memang sudah menjadi kebiasaan di sma trisakti ketika ada kelulusan maka pihak sekolah akan memberikan penghargaan bagi 10 peringkat seangkatan
"Ihhhh, ga nyangka banget kalian bisa masuk sepuluh besarr" bangga liz pada mereka
"Aku juga ga nyangka, ayok nna, lii" rei menggandeng tangan willia dan hanna lalu berjalan ke atas panggung di susul dengan harlan dan juan
--♤--
Acara kelulusan sudah selesai, kini masing-masing murid sedang melepas rindu bersama orang tua setelah kurang-lebih seminggu tak bertemu karena liburan bersama pihak sekolah di villa 3 hari sebelum akhirnya menginap di hotel untuk puncak acara.
"Selamat ya anak-anak mama, mama bangga sama kalian" ucap mama
"Iya, lia juga makasih banget sama mama karena udah mau biayain sekolah lia"
"Ya, liat deh mama bawa apa" mama menunjukkan sebuah bouquet bunga yang juga di isi beberapa album k-pop dan di tengahnya terdapat lighstick treasure
"Woahhhhh, bagus banget mah, makasih willia suka!" Willia mengambil bouquet itu lalu memeluk mama
"Harlan ga di kasih juga nih?" Tanya harlan
"Abang!" Airy memanggil harlan, sontak harlan menolehkan pandangamnya kepada airy di bawah
"Hah?!" Shock harlan, bagaimana tidak? Ia melihat airy membawa sebuah bouquet juga, namun bedanya dengan willia di dalam bouquet tersebut ada beberapa kunci yang salah satu kuncinya harlan kenal itu kunci apa
"Gimana? Suka sama bouquetnya?" Tanya mama pada harlam usai mengurai pelukannya dengan willia
"Mah.. ini, beneran?" Tanya harlan tak percaya, jelas tidak, sang mama membelikan mobil ferrari untuknya, juga ada beberapa kunci motor sport dan err.. kunci rumah? Munkin? Sultan mah bebas cuyyy
"Mah? Kunci rumah juga?" Tanya harlan
"Iya, karena nanti setelah menikah, kalian akan punya rumah sendiri" ucap mama
"Mama.." tangis willia pecah saat itu juga
"Shutt udah jangan nangis dong, malu sama yang lain. Udah cup cup" mama kembali memeluk willia
"Mah, aku kapan nikah sama willia?" Tanya harlan "kan udah tunangan, terus nikahnya kapan?" Tanya harlan lagi
Tuk!
Mama menjitak kepala harlan "kamu ini ya! Pikirannya udah nikah-nikahan aja, baru juga lulus. Kalo saran mama sih minggu depan, semua udah mama siapin tinggal foto preewed sama gaunnya aja" jelas mama membuat harlan senyum sumringah
"Uhh mama terlope deh pokoknya" sedangkan willia yang mendengar itu memutuskan menjauhkan diri menuju teman-teman mereka bersama airy
Bersambung..
—--♤--—
Gimana? Kaget ga tiba tiba udah kelulusan aja? 900k word tidak memupuskan harapanku untuk menyelesaikan bab ini setelah kurang lebih dua minggu di anggurin, iya kalian ga salah denger, sebenernya selama ini aku udah nulis cerita ini hampir tamat, tapi aku pub sesuai jadwal kadang juga miss karena ga ada kuota, hehe
Thankyou udah mau baca.
KAMU SEDANG MEMBACA
JOD-OH
Randomgimana perasaan kamu saat kamu tau kalau kamu di jodohin, tapi posisinya disini kamu udah punya pacar. apa yang bakal kamu pilih, pacar? atau seseorang yang bahkan gak kamu kenal sama sekali-- tapi dia pilihan orang tuamu? Judul sebelumnya :: A GOOD...