why??

1K 89 20
                                    

Untuk sesaat, ness terdiam dan tidak menggubris ucapan kaiser.

"Ness, i like you and now you know that. Please...lo yang bikin gua segila ini ness" kaiser hendak meraih jemari ness.

Namun ness menghindar.

Kaiser menghela nafas dan menatap ness sendu. "Fine. I'm sorry because I always bother you and make you suffer. But, semakin lama, semakin tumbuh perasaan aneh gua ke lo ness. Gua awalnya ga sadar and ignore that. Tapi saat gua ngeliat lo deket sama kurona seolah gua marah dan gilanya lagi, gua mau perhatian lo hanya buat gua, ness. Di situ gua sadar kalo gua cemburu"

Kaiser menatap ness tulus sementara ness tetap terdiam.

Mendengar kaiser mengungkapkan semua ini entah kenapa membuatnya sedikit bahagia. Tapi ia tidak boleh egois. Dia sudah milik kurona.

"Ness" panggil kaiser lembut.

"Please...please love me too, please don't be in love with someone else, please be mine now and forever"

Ness menatap kaiser, baru pertama kalinya ia melihat kaiser seperti ini. Biasanya kaiser bertindak semena mena tanpa memikirkan perasaan orang lain. Tapi kenapa...ness merasa bersalah??

Apa...ness..menyukai kaiser?? Tidak itu tidak mungkin.

"Kaiser" panggil ness.

"Gua udah jadian sama kurona"

DEG

Jantung kaiser seakan berhenti berdetak. Ia menatap ness...nafasnya memburu.

Ness yang menatap wajah kaiser yang berubah itu hanya bisa menundukkan kepalanya.

"Maaf..." lirih ness.

Kaiser tetap diam.

"Gua turun disini aja...thanks kai" pamit ness yang tidak mau menatap wajah kaiser lebih lama lalu keluar mobil dan berlari pergi.

Sedangkan kaiser?? Ia menunduk, nafasnya memburu, jantungnya berdetak sangat kencang, raut wajahnya marah dan kecewa.

"Bangsat" umpatnya kasar sambil memukul dasbor mobil.

Dia menjalankan mobilnya dengan kecepatan tinggi.


SEDANGKAN DI RUMAH NESS

Ness terdiam. Ia menatap ponselnya yang sudah menerima banyak panggilan dari kurona.

Pikirannya terus teringat dengan ungkapan kaiser.

Kenapa ia merasa bersalah?? Kenapa hatinya tidak nyaman saat memberi tahu bahwa dia sudah menjalani hubungan dengan kurona pada kaiser?? Kenapa??

Ness berbaring di tempat tidurnya, menatap langit kamar.

Ia perlahan menutup matanya berusaha melupakan pikiran yang ada di kepalanya.





BESOKNYA DI SEKOLAH






Ness dan kurona sedang berada di kelas. Kurona asik membaca komik kesukaan ness sedangkan ness menatap jendela kelas dan merenung.

Kurona menatap ness dan menutup komik yang ia baca.

"Ness. Are you ok??" Tanya kurona khawatir.

Ness menoleh ke arah kurona dan tersenyum lalu menganggukkan kepalanya.

"Kalo ada masalah, cerita sama aku. Aku disini selalu ada buat kamu"

"Makasih na"

Kurona tersenyum lembut.

BRAKK

Suara pintu kelas terbuka. Menampakkan isagi yang sedang menatap ness. Wajah isagi panik dan penuh keringat.

Isagi berlari ke arah ness dan berhenti tepat di depannya.

"Kenapa isa??" Tanya ness bingung.

"Itu...si..si...si.. kaiser..." isagi terengah engah.

"Bertengkar sama shidou di lapangan. Dan lagi rame banget di sana"

Mendengar balasan isagi, tanpa berfikir panjang, dia berlari keluar kelas menuju lapangan. Meninggalkan isagi dan kurona.

"Cih" kurona berdecak kesal.

.....

Saat di lapangan

.....

Ness berada di kerumunan dan berusaha melihat kaiser.

Ness terus berusaha, walaupun dia sudah di dorong oleh siswa lain.

BUGH

Suara pukulan itu terdengar.

"BANGSAT MATI LO ANJING!!!" Kaiser terus memukul wajah shidou tanpa ampun.

"KAISER!!!" Teriak ness yang berhasil keluar dari kerumunan.

Kaiser yang hendak memukul shidou lagi seketika terdiam saat mendengar seseorang memanggilnya.

Ia menatap ness.

Wajah kaiser penuh lebam dan tangannya juga berdarah.

Ness berlari mendekati kaiser.

"Kai..lo gila ya?? Ikut gue" ness merah pergelangan tangan kaiser. Namun...

Kaiser menepisnya. Menatap ness dingin tidak seperti biasanya.

"Ga usah ikut campur"

"Kaiser lo kenapa sih?? Ayo ikut gua ke uks"
Ness meraih pergelangan tangan kaiser lagi.

"GUA BILANG GA USAH IKUT CAMPUR!!" Bentak kaiser kasar. Ia mendorong ness.

"Mulai sekarang, lo ga perlu repot² jadi babu gua lagi. Lo bebas. Ini kan yang lo mau??" Kaiser terkekeh pelan lalu pergi entah kemana.

Sedangkan ness terkejut. Dia menunduk. Padahal ini yang ia inginkan tapi kenapa ia tetap tidak tenang??







TBC

HALO SEMUAHHHH. MAAF YAH BARU UPDATE SEKARANG. MAKLUM AUTHOR UDAH TUA JADI LUPA BUAT NGELANJUTIN HEHE

BTW SELAMAT TAHUN BARU WALAU SUDAH LEWAT WKWK.

Obey Me [KAINESS] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang