Kim Taehyung mendorong tubuh hoseok ke dinding dan mencekik lehernya. Hoseok mendorong dada Taehyung agar tak semakin mencekiknya. Hoseok menangis ketakutan. Dan seketika Taehyung melepaskan kedua tangan nya.
Hoseok menghirup udara sebanyak banyaknya. Taehyung mengambil rokok di sakunya kemudian dia nyalakan dan menghisap rokok nya. Taehyung mendekati hoseok kemudian melemparkan foto foto hoseok bersama Jungkook di wajah hoseok.
"Kau bilang kau mencintaiku dan menyayangi ku seok..?? Lalu itu semua apa..?? Dan seapartemen dengan Jungkook juga..?? Bukannya kau tahu dia suami seokjin..!! Kau Gila ternyata ya..!!"
Hoseok menunduk dan menangis dalam diam. Dan sungguh dia terkejut dengan reaksi Taehyung kepadanya. Padahal dirinya sendiri sudah mati matian menyembunyikan semua nya. Tetapi ini memang salah nya sendiri. Dia harus menerima segala nya.
"Jawab jung hoseok..!! Kau punya mulut dan telinga kan..?? Dan kau melihat ku dengan yeoja kenapa kau diam dan pergi..?? Hah..!! Kita sama yah..??"
"Anii..!!hiks aku meminta maaf kepada mu tae. Iya tapi aku dan Jungkook tak berselingkuh seperti apa yang kau pikirkan..!! Aku hanya membalas kebaikan dia waktu itu tae..!!"
"Oh ya..?? Tapi waktu itu saat aku memasuki mu kau sudah hilang mahkota mu kan..?? Hahahahah dan mana mungkin kau tak melakukan nya lagi.??"
"Ya kau benar. Maka dari itu lebih baik kita pisah..!! Terima kasih kau silahkan pergi dari sini..!!"
Hoseok bangkit dan berjalan menuju kamar nya. Hoseok sakit hati karena Taehyung begitu sadis kata kata nya. Taehyung langsung menyusul hoseok kemudian menarik hoseok dan mendorong ke ranjang nya.
"Awhh sakit.. kau kenapa..!! Ahhh jangan tae..!!!"
Taehyung menarik paksa baju dan celana hoseok. Taehyung mencekik leher hoseok kembali. Hoseok menahan sakit pada lehernya. Taehyung kemudian menampar wajah hoseok dan langsung menggauli tubuh hoseok.
Hoseok menjerit kesakitan saat benda itu keluar masuk cepat dan kasar. Taehyung mengabaikan jeritan hoseok dan tetap fokus untuk menyalurkan hasrat sex nya. Taehyung mencium bibir hoseok dengan kasar dan menggigit bibir itu sampai berdarah.
***
Jimin berjalan tertatih menuju meja dekat lemari dan mengambil ponsel nya. Jimin seketika emosi mengenang tadi malam yoongi meminta jatah nya sampe dirinya kehabisan tenaga.
Yoongi menghampiri jimin."Jimin ie ku sayang..!!" Yoongi memeluk tubuh jimin.
"Ahh sakit hyung ie..!! Kau ini..
"Cium sini muahhh.. wajah mu cantik bnget sih." Yoongi mengecup dagu jimin.
"Ishh hyung..!! Kau ini kenapa sih..??" Jimin keheranan melihat yoongi.
"Hehehe aku ada tugas lembur di kantor. Kau ikut ya menemani aku di kantor." Yoongi tetap memeluk jimin.
"Andweee..!! Aku ingin bermain dengan hoseok..!! Semalam kau sudah puas dengan tubuh ku. Nanti di kantor kau pasti ingin lagi. Tidak ahh aku ingin sama hoseok..!!"
"Yahhh, kau ini. Hoseok mulu. Eh iya jarang bertemu ya..?? Ya sudah hati hati..!!"
"Iya, anterin aku ke apartemen hoseok yah.
"Masih nanti kan sayang..??
"Maunya sekarang..!! Aku udah siap2..!!
"Iyaa iya ayoo. Aku antar sekarang..
Jimin tersenyum lalu menggandeng lengan yoongi. Yoongi berdecak kesal karena jimin selalu bahagia sekali jika bertemu hoseok. Jimin masuk ke dalam mobil kemudian yoongi menyetir mobil nya keluar dari tempat parkir menuju apartemen hoseok.