SUAMI GEPENKKU || HUSBU X READER

Zhang He - Back in time (Ashes of the Kingdom)

▪︎▪︎▪︎BACK IN TIME▪︎▪︎▪︎
Beloved! Zhang He x Miss! Reader
Genre: Military, History, Drama, Romance

Warn! 2000 kata!

▪︎▪︎▪︎

Bunga peony pink adalah bunga yang sangat cantik bukan?

Kelopaknya banyak dan ketika mekar ia akan terlihat menawan.

Bunga peony pink juga memiliki arti yang begitu manis, yaitu cinta pada pandangan pertama.

Ah,

Mengingat cinta pada pandangan pertama, aku jadi teringat seseorang dari masa laluku.

Ia adalah seorang yang sudah memikat hatiku saat pertama kali kami bertemu..

Hingga sekarang.

▪︎▪︎▪︎

Musim paling tepat untuk pergi berperang tentu saja musim semi kan? Disaat para tanaman memperlihatkan hasil terbaiknya. Dengan begitu stok makanan untuk kamp militer dapat tetap terjaga, hal yang paling dikhawatirkan.

Tapi selain itu, musim semi juga musim yang indah karna musim ini sangat berwarna.

"Ini minumlah yang banyak agar kalian tidak kehausan..",

Suara lembut dari seorang pemuda yang sedang menyiram bunga peony pink, centong air dipegangnya, mengambil air dari ember yang berada disampingnya. Ia menyiram dengan penuh perasaan kasih.

Pemuda itu berjongkok, ia memetik dengan hati hati salah satu bunga yang cantik.

"Tampaknya aku tak sia sia merawatmu..", gumamnya.

"Zhang He.."

Mendengar namanya dipanggil, pemuda tersebut segera menolehkan kepala. Ia mendapati kakak angkatnya, Zhang Xiang dan seorang gadis cantik dibelakangnya.

"Kak Zhang Xiang...ada apa?", ia memutar tubuhnya karna merasa tidak sopan membelakangi lawan bicara.

"Sudah selesai dengan kegiatanmu?", tanya Zhang Xiang dengan suara tegasnya.

"Ya.."

"Aku menitipkan adik iparku padamu. Ia ingin pergi ke Luoyang untuk mengunjungi keluarganya, tapi saat ini perbatasan dijaga ketat. Kebetulan kita akan menyerang pasukan Cao Cao, jadi ia satu arah dengan kita"

Zhang He hanya mengangguk. Ia tidak pernah sekalipun menolak permintaan seseorang terlebih dari keluarganya.

Karna hanya inilah caranya berterimakasih kepada keluarga Zhang yang telah mengangkatnya menjadi keluarga.

Zhang Xiang meninggalkan keduanya disana.

Zhang He menatap perempuan itu, adik ipar Zhang Xiang.

"Namaku Wuan (Y/n). Zhang He kan? Kau menyukai bunga ya?"

Keduanya masih terbilang muda, seharusnya obrolan mereka nyambung bukan?

"Ya.."

"Ini kau yang menanamnya?", (Y/n) berjongkok untuk melihat peony yang tumbuh sehat dibelakang Zhang He.

"Tidak..itu tumbuh sendiri"

"Tapi kau yang merawatnya bukan? Aku melihatmu menyiramnya"

"Ya..di kamp ini..tanahnya sangat bagus sehingga bunga bisa tumbuh liar"

"Semua itu kau yang menyiramnya?"

"Ya.."

"Di Luoyang, peony tidak bisa tumbuh liar seperti ini sehingga harus membelinya jika menginginkannya"