Melisa sudah sering sekali membaca novel transmigrasi. Tidak seperti pembaca lainnya yang mendukung percintaan protagonis agar bersama. Ia lebih menyukai semangat Antagonis yang tak kenal lelah.
Harusnya sih hanya membaca saja. Namun ia tidak menyan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Selamat membaca!
ˏˋ°•*⁀➷
Menjadi anak seorang selir tentunya bukan keinginan siapapun. Termasuk Michael. Saat berumur 5 tahun ia pernah bertanya pada ibunya. Mengapa Ayahnya hanya datang saat hari-hari tertentu saja. Mengapa ia dan Ibunya tinggal di mansion barat kerajaan. Dan mengapa Ibunya disebut wanita tak tahu malu.
Michael tidak mengerti mengapa semua pelayan bersikap sinis pada Ibunya. Sampai akhirnya ia mulai menyadari keanehan yang selama ini menganggunya. Ia anak yang tak diinginkan, lebih tepatnya anak yang tak sengaja lahir karena kesalahan Raja.
Ibunya yang dulu seorang pelayan di kerajaan terlibat cinta terlarang dengan sang Raja. Tentunya hal tersebut membuat nama istana menjadi ramai diperbincangkan publik. Ibunya yang hanya pelayan dengan keji menjebak Raja untuk tidur dengannya hanya karena Ibunya mencintai sang Raja.
Tentu saja pihak kerajaan dengan terpaksa meminta Raja menjadikan wanita itu sebagai selir. Sebenarnya Raja boleh memiliki selir jika ia tidak mendapatkan penerus keturunan dari Ratu yang sah. Namun nyatanya sang Ratu melahirkan penerus setahun sebelum Michael lahir. Namun karena telah mengambil kesucian seorang gadis, Raja terpaksa menikahi Maria.
Michael hidup di mansion mewah namun sepi. Pelayan dan Pengawal selalu bersikap sopan padanya karena bagaimanapun ia merupakan keturunan sah Raja. Namun berbeda dengan Ibunya yang harus menanggung karma karena perbuatannya. Terkadang cinta memang semenyeramkan itu.
ˏˋ°•*⁀➷
Sudah hampir 2 bulan Alicia berada di dunia antah berantah ini. Dan selama ia disini ia belum bertemu William. Ia bahkan tak memiliki ingatan dari Alicia. Sebenarnya jadwal Alicia hari ini adalah menemui tunangannya di Istana. Namun karena ia bukan Alicia yang asli, tentu saja ia lebih memilih bereksperimen di dapurnya.
"Nona muda, biarkan saya yang memasak untuk anda. Saya akan memasakkan apapun yang Nona Muda inginkan." Kepala Pelayan yang melihat Alicia memasuki dapur menunduk takut. Tentu saja ia takut, Alicia terlahir sebagai putri kesayangan. Gadis itu mungkin saja akan terluka dan ia mungkin akan langsung di bunuh Duke Thason jika itu terjadi
"Apakah disini ada ayam geprek?" ujar Alicia
Ketiga pelayan saling menatap kebingungan. Ayam Geprek? Ketiganya baru mendengar nama itu. Apakah itu makanan dari benua seberang?
"Ayam geprek? Kami belum pernah mendengarnya Nona Muda." ujar salah satu pelayan
Alicia menepuk dahinya pelan. Ia kan sedang berada di dunia novel. Mereka mana paham ayam geprek. Ia bahkan hanya memakan pasta dan roti disini. "Apa kita punya ayam?" ujar Alicia
