MAS MANTAN [END✓]

01. Meet Up Again

WELCOME IN MY NEW STORY!!!

INI HASIL REVISI CERITAKU YANG SEBELUMNYA BERJUDUL 'KOST REMPONG' BUKAN SAQUEL ATAU SEASON 2 NYA SO ENJOY READING!!

BIASAKAN TINGGALKAN JEJAK YA TEMAN-TEMAN YANG TERHORMAT, SEBAGAI APRESIASI KALIAN DENGAN CERITAKU!!

***

" Sam bangun goblok! Gue nggak mau ya, ketinggalan pesawat gara-gara nungguin Lo doang!!" Ujar seorang pemuda dengan tahi lalat dibawah mata pada sosok laki-laki yang tertidur lelap.

Deven Bagaskara Refaldi, adalah sosok pria dengan tahi lalat dibawah mata itu menatap sang teman yang mulai membuka matanya.

" Emang kita mau kemana?" Tanyanya seraya mengucek matanya.

Namanya, Samuel Ergio Pamungkas sahabat sejati Deven dari jaman SMA sampai sekarang setia banget kan? Cowok humoris yang demen bercanda nggak baca situasi, pencair suasana pokoknya kalo nggak ada Sam tuh rasanya hambar.

" Ya mau healing lah, sekalian nyari jodoh"

" Oh, iya lupa! Oke wait gue mandi nggak ampe lima menit kok lagian dari sini ke bandara deket"

Cowok itu lantas berlari menuju kamar mandi untuk membersihkan diri secara kilat, karena benar saja dia cuma mandi tiga menit doang setelah itu langsung gas menuju bandara Soekarno-Hatta yang memang tidak terlalu jauh dari tempat tinggalnya.

Sementara itu dibandara Soekarno-Hatta yang ramai akan orang-orang yang hendak berpergian. Terlihat tiga orang perempuan, dua diantaranya tengah terduduk anteng sedangkan yang satunya sedari tadi tak bisa tenang mondar-mandir gelisah hanya karena menunggu satu temannya lagi yang belum juga menampakkan batang hidungnya.

" Sorry girls gue telat!"

Tatapan tajam itu langsung menyorot tepat pada sosok pria dengan gaya gemulai lengkap dengan koper merah muda disampingnya seraya tersenyum manis sembari membuka kacamatanya.

" WILLIAM!! LO MAU CARI JODOH APA MAU COSPLAY BANCI LAMPU MERAH!!" Teriaknya murka.

" Ya cari jodoh lah, kan ini kemauan nyokap gue yang ngebet pengen gue nyari calon istri kalo bukan karena itu mana mau gue ikut kalian ke pulau kelinci" balas pria bernama William itu.

Namanya William Raka Adijaya, sosok laki-laki berhati lembut nan sensitif. Pokoknya jangan sekali-kali berkata kasar kalo tak ingin stress ngadepin dia menangis. William sangat gemar berpenampilan layaknya seorang perempuan seperti pembawaannya yang gemulai. Lihat saja kini dia mengenakan celana jeans selutut dengan atasan kemeja bunga-bunga tanpa lengan dan jangan lupakan syal bulu-bulu berwarna ungu yang melingkar dilehernya.

" Kalo penampilan Lo kayak gini Lo nggak bakal dapet jodoh bodoh! Cewek mana yang mau sama cowok yang berpenampilan kayak begini hah?! Sekarang lepas tuh syal bulu-bulu Lo alay tau nggak!"

Perempuan yang kesabarannya setipis tissue itu bernama Anneth Khaneza Alaric, seorang perempuan mandiri yang suka bertutur kata pedas. Jangan coba-coba bikin masalah dengannya kalo tak ingin terkena semprotan maut mulutnya yang kata William ngalahin pedasnya cabai rawit.

" Lo tuh nggak tau fashion ya?! Jelas-jelas ini keren malah dikatain alay"

" Keren apanya! Terus itu juga koper Lo kenapa warna pink begitu?! Sekarang gue minta Lo ganti koper sana"