Dear ...
Kusambung di sini saja ceritanya ...
Here we go again ...
Seperti biasanya mari kita Disclaimer
.
.
.
.
Disclaimer ! ! !
👉 100 % Fiksi, semua kisah yang terjadi dalam cerita ini tidak ada kaitannya di dunia nyata.
👉 Jika ada kesamaan nama karakter, alur cerita terjadi tanpa unsur kesengajaan.
👉 21+ di beberapa chapter mengandung unsur dewasa, jadi mohon bijak dalam membaca 🔞🔞🔞
👉 Bahasa baku dan non baku tergantung pada isi cerita
👉 Terdapat typo dan translate yang tidak 100% benar
👉 Foto, gambar, screenshot, audio video, diambil dari sosial media berbagai sumber, semata-mata sebagai sarana agar pembaca dapat ikut melihat imajinasi penulis,
Seluruh Hak cipta sepenuhnya milik pemilik asli, tanpa bermaksud merugikan pihak manapun.
.
.
.
Happy reading
💟💜💜💜💟
Ares POV
.
Aku dibesarkan di keluarga demokratis, semua tentang keluargaku adalah kebebasan berpikir, berpendapat, dan bersikap,
Sampai satu saat aku mendapati kenyataan yang membuatku melepaskan pemikiran bebas itu.
Nyatanya tidak semuanya bebas di utarakan ...
Seperti perasaan ku pada Aphrodita
Adik kandungku ...
dari ratusan juta gadis di bumi ini ...
mengapa harus Aphrodita ... ?
Pertanyaan nyeleneh yang semakin hari semakin kuanggap serius.
Malam ini dengan tanpa sungkan dia masuk ke kamarku dan tidur tanpa takut aku melecehkannya,
lebih tepatnya adalah dia sedang menanti di lecehkan lebih olehku, setelah bibirku dengan sangat kurang ajar melumat bibirnya entah bagaimana membuatku emosi.
Dia tak punya otak prasangka buruk, baginya semua gender baik, dan apa tadi ... cara bicaranya jelas menggoda teman lelakinya.
Cara berpikir otaknya selalu mengarah pada kiamat, membalik semua alur kehidupan yang harusnya tidak ku jalani.
Saat orang berpikir nanti bagaimana ? dia akan berpikir bagaimana nanti ... !!!
.
KAMU SEDANG MEMBACA
So Far Away (2)
FanfictionApakah Ares harus melepaskan Dhita ? semuanya serba tidak mungkin bagi hubungan mereka ... hanya lari ... sendiri atau membawa Dhita bersamanya.